TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumpa pers ‘Jakarta Fashion & Food Festival’ (JFFF) di Museum Nasional, Selasa (27/3/2018) digelar lain dari yang lain. Festival tahunan yang merupakan hasil kerjasama Summarecon dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta tersebut akan diselenggarakan untuk ke-15 kalinya tahun ini mulai tanggal 5 April - 6 Mei 2018 bertempat di Summarecon Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Tidak seperti acara jumpa pers yang ada pada umumnya Jumpa pers JFF dibuka dengan menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya, doa bersama, dan atraksi tarian tradisional, acara Preview kemudian dilanjutkan dengan tayangan video berisikan jadwal JFFF 2018 yang kemudian dilengkapi penjelasan oleh Chairman JFFF, Soegianto Nagaria. 

“Untuk ke-15 kalinya JFFF masih konsisten dengan visi mengangkat citra, harkat dan martabat bangsa Indonesia di kancah internasional melalui sektor industri kreatif berbasis budaya. Kehadirannya telah menjadi sebuah program yang konsisten untuk terus melestarikan serta mengembangkan nilai budaya dan kekuatan perekonomian Indonesia melalui industri mode dan kuliner yang berbasis budaya," ungkap Soegianto Nagaria.

Dalam pemaparannya, dijelaskan juga bahwa dalam penyelenggaraan yang ke-15 ini, JFFF kembali menghadirkan rangkaian acara Fashion Festival dan Food Festival. Seperti biasa, partisipan dalam JFFF didominasi oleh UKM, produk lokal berkualitas, serta jajaran desainer dan instansi mode Tanah Air.   

Usai pemaparan Soegianto Nagaria, Anies Baswedan selaku Gubernur Provinsi DKI Jakarta, mewakili Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bekerjasama dengan Summarecon menyelenggarakan JFFF setiap tahunnya, tampil di atas panggung untuk memberikan penjelasan serta menunjukkan tanggapan positifnya akan JFFF. 

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Preview Fashion Festival menghadirkan peragaan koleksi dari brand lokal, LAKON Indonesia, serta beberapa desainer yang akan melakukan show nantinya, antara lain Albert Yanuar dan Yosafat Dwi Kurniawan mewakili para desainer muda yang akan tampil pada opening show Fashion Festival 2018 bertajuk “On Fleek”, tampil juga pada hari ini koleksi Jenahara, Marga Alam, Mayaratih, Happa by Mel Ahyar, dan Eddy Betty. Katharina Luandha yang terpilih sebagai Face Icon JFFF 2018 pada kesempatan hari ini tampil mengenakan busana Eddy Betty, desainer yang nantinya akan tampil pada puncak acara Fashion Festival, JFFF Awards, mengangkat kebaya bertema “Kinasih”, didukung kain-kain produksi Batik Sida Mukti.

Food Festival pun tak ketinggalan menampilkan sesi Preview melalui jajaran menu yang disiapkan untuk santap siang para tamu.

Semua yang hadir dapat mencicipi beberapa menu khas Nusantara yang dapat ditemui dalam Food Festival Kampoeng Tempo Doeloe (KTD) 2018 mendatang. Setelah sukses menyelenggarakan Kompetisi Mie Warisan Nusantara tahun lalu yang memberikan kesempatan kepada pemenang utama membuka usaha di Summarecon Mal Kelapa Gading, dan juga sebagai bentuk dukungan JFFF bagi UKM dalam mengembangkan usahanya, maka tahun ini KTD mengangkat Soto Nusantara yang sekaligus mendukung program Bekraf untuk mempromosikan Soto “A Spoonful of Indonesian Warmth” ke dunia.

Sebagai tahap pertama, tim telah melakukan Kurasi Soto di beberapa wilayah Indonesia, serta dilanjutkan dengan Kompetisi Soto Indonesia.

Berikut adalah  agenda JFFF 2018:

FASHION FESTIVAL >> 11 - 29 April 2018

·        Fashion Village, bazaar Nusantara, 11 - 29 April

·        Fashion Show @ Harris Hotel & Conventions Kelapa Gading, 19 - 26 April

·        Fashion Show @ The Forum, MKG 3, 20 - 29 April