Fraksi Golkar DPRD DKI: Pemilihan Wagub DKI Habis Pemilu Aja Deh!
Asraf menganggap tugas sang Gubernur DKI tidak serta merta menjadi berat lantaran sendirian di kursi pimpinan DKI Jakarta.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Asraf Ali menyarankan proses pemilihan dan penetapan Cawagub DKI Jakarta ditunda hingga pemilihan umum 2019 berakhir pada 17 April tahun depan.
Sebab Asraf menilai saat ini saja, para anggota DPRD yang menjadi penggerak partainya tengah bergerak ke masyarakat mengurusi pengawasan Pileg di dapilnya masing-masing.
"Saran dari kami, yaudah habis pemilu aja deh biar kita ngurusin caleg-caleg nggak pusing. DPRD-nya sendiri kan udah ke bawah mengawal. Sebaiknya abis pemilu, jangan sekarang," kata Asraf dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (19/12/2018).
Selain itu, Asraf menganggap tugas sang Gubernur DKI tidak serta merta menjadi berat lantaran sendirian di kursi pimpinan DKI Jakarta.
Baca: Dirjen Dukcapil: Kalau Masih Ada KTP-el Tercecer Berarti Kesalahan Daerah
Asraf merasa, sejauh ini Anies masih bisa menangani persoalan yang ada di Ibu Kota.
"Kita coba diskusikan, buat apa wakil Gubernur ada, situasinya seperti ini, aman-aman aja masih," imbuhnya.
Dalam diskusi tersebut turut hadir Wakil Ketua DPRD DKI M. Taufik, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono, Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Asraf Ali, dan Sekretaris Hanura DPRD DKI Veri Yonnefil.