Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lepaskan Diri saat Disekap Perampok, Kelima Karyawan Gigit Lakban Hingga Gunakan Obat Nyamuk

"Kami disekap. Kaki, tangan diikat double pakai tali rafia sama lakban. Mata sama mulut juga dilakban," kata Yugi di lokasi

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Lepaskan Diri saat Disekap Perampok, Kelima Karyawan Gigit Lakban Hingga Gunakan Obat Nyamuk
Kompas.com/Dean Pahrevi
Lokasi penyekapan karyawan sebuah gudang elektronik di Jalan Raya Kalimalang, Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (24/6/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa penyekapan dan perampokan terjadi di satu gudang elektronik yang berada di Jalan Raya Kalimalang, Kota Bekasi, Senin (24/6/2019) dini hari.

Adapun korban penyekapan sebanyak lima orang yang merupakan karyawan dari perusahaan yang memiliki atau menyewa gudang tersebut.

Baca: Perampok Beraksi di Gudang Distributor Elektronik Pondok Gede, Sekap Karyawan Ambil Barang Berharga

Yugi, satu dari lima orang yang disekap itu mengatakan, perampokan terjadi pukul 04.00 WIB.

Saat itu dia bersama empat rekannya sedang tidur di salah satu ruangan di dalam gudang.

Dia terkejut dengan kedatangan sekelompok perampok yang masuk ke ruang tidurnya lalu menyekap dia dan empat karyawan lainnya.

"Kami disekap. Kaki, tangan diikat double pakai tali rafia sama lakban. Mata sama mulut juga dilakban," kata Yugi di lokasi, Senin.

Ia menjelaskan, saat disekap, dirinya diancam akan dibunuh para pelaku jika melawan.

Berita Rekomendasi

Para pelaku juga menanyakan keberadaan pimpinan gudang.

Korban pun memberi tahu bahwa pimpinan mereka berada di lantai atas gudang.

Selama para pelaku berada di lantai atas gudang, Yugi dan keempat karyawan lainnya hanya diam dan tak berani melawan.

Sebab, mereka diawasi oleh sejumlah pelaku lainnya.

Lokasi penyekapan karyawan sebuah gudang elektronik di Jalan Raya Kalimalang, Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (24/6/2019)
Lokasi penyekapan karyawan sebuah gudang elektronik di Jalan Raya Kalimalang, Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (24/6/2019) (Kompas.com/Dean Pahrevi)

"Perasaan sudah gimana ya, sudah pasrah saya, sudah ngerasa di sini mungkin saya sudah mati, di sini mati bareng-bareng," ujar Yugi.

Setelah satu jam beraksi, para pelaku pergi meninggalkan lokasi.

Sementara Yugi dan empat temannya masih terikat tali dan lakban.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas