Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Motif di Balik Aksi Pria Makan Kucing Hidup-hidup di Kemayoran Terungkap, Ini Penjelasan Polisi

Kapolsek Kemayoran, Kompol Syaiful Anwar mengungkap motif di balik aksi pria makan kucing hidup-hidup di kemayoran, Jakarta Pusat.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Motif di Balik Aksi Pria Makan Kucing Hidup-hidup di Kemayoran Terungkap, Ini Penjelasan Polisi
TribunJakarta.com/Novian Ardiansyah
Ilustrasi: Pemberian vaksin rabies terhadap kucing (foto tidak ada kaitannya dengan berita yang ditayangkan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian hingga saat ini masih memburu pelaku pemakan kucing hidup-hidup di Kemayoran, Jakarta Pusat.

Polisi pun sudah mengidentifikasi pelakunya.

Pria akrab dipanggil Abah Gondrong, warga Rangkasbitung, Bogor.

Polisi pun sudah menggali berbagai informasi terkait peristiwa tersebut di lokasi kejadian.

Sejumlah fakta pun terungkap, di balik peristiwa yang sempat viral di media sosial tersebut.


Identitas pelaku

Hasil penelusuran kepolisian aksi pria makan kucing tersebut terjadi di dekat warung jamu di Jalan H Jiung, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Berita Rekomendasi

Peristiwa diperkirakan terjadi Sabtu 27 Juli 2019 malam.

Hal ini didapat dari warga sekitar yang melapor kepada polisi.

Baca: Profil dan Fakta Menarik Klub Borneo FC yang Pertandingannya Lawan Persela Lamongan Berakhir Ricuh

Baca: Mohamed Salah Jalani Umroh Terlebih Dulu Sebelum Gabung Skuat Juergen Klopp di Prancis

Baca: Minta Maaf ke Fairuz Melalui Surat, Tulisan Galih Ginanjar Soal Promosi Albumnya Tuai Perbincangan

"Kami baru tahu setelah dilaporkan warga dan sudah viral di medsos, pada Minggu malam. Dalam Video itu jelas terlihat lokasi pria yang memakan kucing itu berada di salah satu warung di pinggir jalanan kawasan Jalan H Jiung," ujar Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Kemayoran, AKP Bambang Santoso saat dikonfirmasi, Senin (29/7/2019).

Namun, polisi belum dapat menemukan pria tersebut.

Berdasarkan pengakuan warga, pria itu memang sering ke sana untuk meminum jamu.

Polisi akan meminta keterangan si peminum jamu.

"Dari keterangan yang diperoleh petugas di tempat kejadian, pria ini belakangan diketahui berasal dari Banten, dan sering dipanggil Abang Grandong," tutur Bambang.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas