Seorang Anak di Bekasi Bunuh Ayah Kandungnya Sendiri Karena Terganggu Suara Dengkuran Saat Tidur
Turiman (40) warga setempat mengungkapkan Suherman dahulu merupakan bos lapak rongsokan.
Editor: Hasanudin Aco
Sebelumnya, Suherman tega membunuh ayah kandungnya sendiri bernama Juminta (65) lantaran dia terganggu saat tidur mendengar suara dengkuran ayahnya yang sedang tertidur lelap.
Suherman membunuh ayah kandungnya itu dengan memukul bagian wajah dan kepala ayahnya dengan linggis berulang kali.
Tak lama itu aksi keji bunuh ayah kandungnya sendiri diketahui istri korban dan dilaporkan ke polisi.
Suherman membunuh ayah kandungnya itu dengan memukul bagian wajah dan kepala korban dengan linggis beberapa kali..
Korban pertama kali ditemukan oleh istrinya, Sarni (60) pada sekitar pukul 05.00 WIB. Ketika itu korban sudah dalam terbaring tak bernyawa ditempat tidurnya.
Melihat suaminya dalam kondisi tewas, Sarni histeris dan berteriak meminta pertolongan warga serta melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian.
Hasil identifikasi, ditemukan ada luka benturan benda tumpul pada bagian kepala, wajah, leher dan lengan kanan.
Korban juga telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur guna kepentingan diautopsi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sementara Nurdin salah satu warga menyebutkan, perbuatan keji Suherman itu lantaran terganggu dengan suara ayahnya yang tidur mendekur.
Pelaku semenjak bercerai setahun silam dengan istrinya, ia tinggal bersama orangtuanya.
Saat tinggal bersama dengan orangtuanya, seringkali terdengar suara keributan dari dalam rumah tersebut, antara pelaku maupun ayah dan ibu kandungnya.
"Memang sering ribut, tapi kalau yang ini pemicunya kemungkinan gara gara ayahnya mendengkur saat tidur," ujar Nurdin.
Penulis: Muhammad Azzam
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.