Kata Dinas Bina Marga DKI soal Anggaran Pembangunan Trotoar Capai Rp 1,1 Triliun
Proyek pembangunan trotoar tersebut menjadi bagian dari Kegiatan Strategis Daerah (SKD)
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dinas Bina Marga DKI Jakarta menganggarkan Biaya pembuatan trotoar senilai Rp 1,1 triliun.
Proyek pembangunan trotoar tersebut menjadi bagian dari Kegiatan Strategis Daerah (SKD).
"Ya sempat ditanyakan kenapa bisa sampai Rp1,1 triliun. Tapi kita jelaskan bahwa ke depan kita membuat trotoar untuk mengintegrasikan warga masyarakat masuk ke MRT, LRT, BRT. Jadi dapat memfasilitasi pejalan kaki," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (2/11/2019).
Diketahui Dinas Bina Marga mengajukan anggaran untuk tahun 2020 dengan total sebesar Rp 4,1 trilun.
• BREAKING NEWS: Kadisparbud DKI Mundur Diduga karena Mencuatnya Isu Influencer Rp 5 miliar
• Pria Perancang Hukuman Cambuk Tertangkap Basah Selingkuh Malunya Mak Dicambuk Melebihi Dihukum Mati
• Prabowo Subianto Diprediksi Jadi Menteri Pertama yang Direshuffle, Rocky Gerung Sebut Alasannya
• Viral Kejadian Mistis di Tol Cipularang KM 65, Rekaman CCTV Temukan Kejanggalan
Namun setelah melewati tahapan pemaparan perdana bersama Komisi D, akhirnya anggaran tersebut mengalami pengurangan untuk efisiensi sebesar Rp 3,9 triliun.
"Pengurangan dari Dinas Bina Marga secara rinci Rp 257 miliar, tapi kita juga belum tahu angka akhir pastinya," kata Hari.
Ia menuturkan, Dinas Bina Marga DKI akan kembali melakukan pembahasan anggaran namun menunggu Komisi D selesai dengan SKPD lainnya.
"Masih tunggu Dinas LH, kita tunggu panggilan saja. Hari Minggu pun tetap bisa, kita siap bahas," kata Hari.
Diketahui Dinas Bina Marga DKI saat ini mengerjakan banyak Kegiatan Stategis Daerah seperti penertiban kabel udara, pembangunan trotoar, pembangunan jalur sepeda bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
• Ahok BTP: Justru e-Budgeting Ungkap Pembelian Lem Aibon dan Pulpen
Empat desain trotoar
DINAS Bina Marga DKI Jakarta membuat empat desain trotoar di wilayah setempat hingga 103,7 kilometer sampai 2020 mendatang.
Penerapan empat desain trotoar ini dilakukan menyesuaikan kondisi di lapangan.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho merinci untuk desain perrtama memiliki dimensi lebar di atas 5,5 meter.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.