Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peringatan Dini Banjir Pakai Pengeras Suara Dinilai Tak Efektif, Anies Disarankan Pakai Warisan Ahok

Cara seperti itu disebut William tidak efektif lantaran pengeras suara hanya bisa menjangkau masyarakat dalam radius 500 meter

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Peringatan Dini Banjir Pakai Pengeras Suara Dinilai Tak Efektif, Anies Disarankan Pakai Warisan Ahok
Gelora
William Aditya Anggota DPRD DKI Jakarta 

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapudatin) BPBD M. Ridwan mengatakan, pengeras suara yang dinamakan Disaster Warning System (DWS) ini tergabung dalam sistem peringatan dini atau Early Warning System (EWS) BPBD DKI.

"Alatnya memang pakai toa, tapi bukan menggunakan toa seperti yang ada di masjid," ucapnya, Rabu (15/1/2020).

Alat ini akan digunkan oleh BPBD untuk memperingati warga yang berada di bantaran sungai saat tinggi muka air di pintu air mencapai siaga tiga atau masuk kategori waspada.

"Kalau tambah pakai toa kan akan menjadi lebih bagus untuk melengkapi informasi ke warga," ujarnya saat dikonfirmasi.

Nantinya, enam set pengeras suara canggih ini akan ditempatkan di lokasi-lokasi rawan banjir yang belum memiliki alat peringatan dini.

"Nantinya akan dipasang di Tegal Alur, Rawajati, Makasar, Jati Padang, Kedoya Selatan, dan Cililitan," kata Ridwan.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: William PSI Sarankan Anies Gunakan Aplikasi Warisan Ahok untuk Peringatan Bencana

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas