Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Catat Rekor, TransJakarta Tembus 1 Juta Pelanggan Perhari

Nadia menyebut capaian jumlah penumpang ini tidak terlepas dari program Pemprov DKI dan Dishub DKI dalam hal perbaikan transportasi massal.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Catat Rekor, TransJakarta Tembus 1 Juta Pelanggan Perhari
Tribunnews/Irwan Rismawan
Bus TransJakarta melintas di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (25/7/2019). PT TransJakarta membuka rute baru yang melayani kawasan Puri Beta-Kampung Melayu. Dengan dibukanya rute tersebut diharapkan masyarakat dapat menggunakan transportasi publik yang telah disediakan. Tribunnews/Irwan Rismawan 

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Transportasi Jakarta tembus target pelayanan penumpang mencapai satu juta pelanggan perhari. Hal ini disebut jadi sejarah baru dalam capaian kenaikan angka pelanggan.

Pada tanggal 4 Februari 2020 kemarin, total TransJakarta tercatat melayani 1.006.579 penumpang dalam satu hari.

"Angka ini mengalami kenaikan dibanding Selasa, 28 Januari lalu yang hanya melayani 987.583 Pelanggan," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo saat dikonfirmasi, Kamis (6/2/2020).

Nadia menyebut capaian jumlah penumpang ini tidak terlepas dari program Pemprov DKI dan Dishub DKI dalam hal perbaikan transportasi massal.

Baca: Simak Cara Mudah Hilangkan Bekas Luka Bakar Menggunakan Kunyit dan Tomat

Satu hal yang paling signifikan membuat penumpang bertambah adalah integrasi Mikrotrans Jak Lingko dengan halte-halte TransJakarta.

Layanan itu disebut sangat membantu masyarakat sebagai moda first mile dan last mile, alias jadi transportasi massal yang pertama kali dan terakhir digunakan mengantar ke rumah.

BERITA REKOMENDASI

"Bahkan, sampai hari ini tercatat ada sebanyak 257.981 pelanggan yang menggunakan layanan kami," ungkap dia.

Adapun saat ini TransJakarta tengah berfokus pada program mandiri bertransportasi.

Hal itu akan diwujudkan secara bertahap mulai dari pemasangan sistem pengarah atau wayfinding, memasang alat Tap on Bus di dalam armada non Bus Rapid Transit (BRT).

Sementara peningkatan jumlah armada mencapai 19 persen atau sebanyak 4.335 unit. Rinciannya, 967 BRT, 1.167 bus non BRT, serta 2.200 Mikrotrans. Semuanya melayani rute dengan jangkauan mencapai 285 rute.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas