Dewi Tanjung Mengaku Dicecar 20 Pertanyaan Terkait Laporannya Soal Tindakan Pendukung Anies
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Dewi Tanjung mengaku dirinya dicecar 20 pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya.
Editor: Adi Suhendi
Kedua kubu tersebut berkumpul untuk menyampaikan aspirasi terkait kebijakan Anies menangani bencana banjir di Jakarta.
Namun, aksi unjuk rasa berlangsung ricuh.
"Mereka melempar kami, massa pendemo melempar dengan botol dan mengeluarkan caci maki, kata-kata yang tidak pantas," ujar Dewi di Polda Metro Jaya, Kamis malam.
Dewi merasa jadi korban pelemparan botol. Ia juga mengaku dicaci maki.
"Saya kena di (pundak) sini, saat saya jalan saya dilempar. Saya kaget, saya bilang ada apa? Ada pelemparan terus saya ditarik, kita dicaci-maki diteriaki 'orang gila orang gila, kecebong, orang gila'," ujar Dewi.
Dewi mengatakan, saat membuat laporan, ia membawa sejumlah barang bukti seperti foto, video, dan pemberitaan di media.
"Yang kita ambil (barang bukti) di media sosial banyak. Dari wartawan juga ada, kita mau foto-foto sama video udah tidak bisa. Suasana udah rusuh, polisi minta kita segera untuk lari, jalan," kata Dewi.