Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Unjuk Rasa Buruh di Tangerang Ricuh Hingga Timbulkan Korban Luka, 10 Orang Diamankan Polisi

10 orang diamankan aparat Polresta Tangerang terkait unjuk rasa yang berujung ricuh di sebuah perusahaan di wilayah Pasar Kemis, Selasa (3/3/2020).

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Unjuk Rasa Buruh di Tangerang Ricuh Hingga Timbulkan Korban Luka, 10 Orang Diamankan Polisi
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Mapolresta Tangerang soal kericuhan demo buruh di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Rabu (4/3/2020). 

"Sampai dengan saat ini, pemeriksaan masih berlangsung dengan memeriksa bukti dan saksi-saksi," ujar Ade.

Ade juga menjelaskan, pihak keamanan dan manajemen perusahaan sudah menyampaikan bahwa ada pekerjanya yang turut mengikuti aksi unjuk rasa itu.

Namun, beberapa oknum buruh tetap memaksa masuk sehingga terjadilah peristiwa anarkistis itu.

Ade memastikan, akan memproses kasus itu dengan proporsional dan profesional.

Ade juga menyebut, status 10 orang yang diamankan masih saksi.

Namun, tidak menutup kemungkinan status 10 orang itu ditingkatkan menjadi tersangka apabila dari hasil pemeriksaan diperoleh keterangan dan bukti yang cukup.

"Apabila dari hasil pemeriksaan ada bukti yang cukup, maka kami akan meningkatkan statusnya menjadi tersangka sesuai peran masing-masing," kata Ade.

Berita Rekomendasi

Penyidik memiliki waktu 24 jam untuk menetapkan status ke-10 orang yang diamankan.

Ade pun mengaku akan membangun komunikasi dengan semua elemen agar peristiwa serupa tidak terulang.

Kata Ade, aksi unjuk rasa dijamin konstitusi.

Namun, dia menegaskan, harus dilaksanakan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Unjuk Rasa Buruh di Tangerang Ricuh Sampai Timbulkan Korban Luka, Polisi Amankan 10 Orang 

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas