Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FAKTA-FAKTA Siswi SMP yang Bunuh Bocah: Kronologi Lengkap hingga Punya Pesan Khusus untuk sang Ayah

Berikut ini FAKTA-FAKTA Siswi SMP yang Bunuh Bocah: Kronologi Lengkap hingga Punya Pesan Khusus untuk sang Ayah

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Miftah
zoom-in FAKTA-FAKTA Siswi SMP yang Bunuh Bocah: Kronologi Lengkap hingga Punya Pesan Khusus untuk sang Ayah
The Indian Express
Ilustrasi pembunuhan - Berikut ini FAKTA-FAKTA Siswi SMP yang Bunuh Bocah: Kronologi Lengkap hingga Punya Pesan Khusus untuk sang Ayah 

Lantaran masih di bawah umur, NF akan menjalani proses hukum dengan asas praduga tak bersalah.

Sementara itu, korban telah dimakamkan kemarin, Sabtu (7/2/2020) pukul 11.30 WIB.

2. Puas setelah membunuh

Saat mengakui tindakannya, NF mengaku tak menyesal dan puas atas perbuatannya.

"Ditanyakan oleh penyidik, 'bagaimana perasaannya setelah kejadian ini', satu yang paling gampang dan dikatakan (Saya puas)," kata Yusri, di kantor Polres Metro Jakarta Pusat, Sabtu siang (7/3/2020).

"(Saya puas). Iya, berulang kali dengan tenang dia jawab begitu," tambah Yusri.

3. Sering ungkap perasaannya di berbagai tulisan

BERITA REKOMENDASI

NF dikenal sebagai sosok pendiam dan jarang bergaul.

Menurut tetangga, NF biasanya langsung masuk ke rumah sepulangnya dari sekolah.

"Anaknya jarang main di luar, dia di dalam rumah terus. Pulang sekolah langsung masuk ke dalam rumah," ungkap tetangga NF, Jumat (6/3/2020).

Ibu bocah 6 tahun yang dibunuh siswi SMP di Sawah Besar histeris
Ibu bocah 6 tahun yang dibunuh siswi SMP di Sawah Besar histeris (Kolase Facebook/Muhamad Nur dan TribunJakarta)

Wakapolres Metro jakarta Pusat, AKBP Susatyo mengatakan bahwa akan dilakukan pendalaman, apakah NF memiliki gangguan jiwa atau tidak.

"Anak ini punya kemampuan cukup luar biasa, tapi kita enggak tahu ini apakah kondisi kejiwaan atau bagaimana, makanya kami selidiki," lanjutnya.


Susatyo menambahkan bahwa NF sering mengungkapkan curhatan hatinya di papan tulis rumahnya.

"Anak ini (tersangka) cukup cerdas, berkemampuan Bahasa Inggris cukup baik. Dia mengungkapkan berbagai perasaannya itu dalam berbagai tulisan," cerita Susatyo dikutip dari Kompas.com.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas