Milad ke-119, Ribuan Kaum Syarikat Islam Padati Masjid Istiqlal
Digelarnya acara milad ke-119 sebagai bentuk silaturahim nasional kaum SI se-Indonesia untuk penguatan perjuangan dakwah
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puncak peringatan tasyakuran Milad ke-119 Syarikat Islam (SI) digelar pada Minggu (27/10/2024) dengan menyelenggarakan Pengajian dan Tabligh Akbar di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Acara tersebut dihadiri puluhan ribu kaum Syarikat Islam yang berasal dari perwakilan seluruh Indonesia terutama dari pulau Jawa.
Presiden Syarikat Islam Hamdan Zoelva mengatakan, digelarnya acara milad ke-119 sebagai bentuk silaturahim nasional kaum SI se-Indonesia untuk penguatan perjuangan dakwah, terutama dakwah bidang ekonomi yang menjadi fokus perjuangan SI sejak awal berdirinya pada tahun 1905.
"Perjuangan dakwah ekonomi ini yang akan jadi fokus SI sebagaimana tujuan awal berdirinya syarikat Islam untuk ikut membantu pemerintah mengatasi ketimpangan sosial ekonomi di tengah-tengah umat," ujar Hamdan di Jakarta Minggu (27/11/2024).
Baca juga: Syarikat Islam Bentuk Laznas, Kumpulkan Dana Rp 1,7 Miliar untuk Palestina
Sementara di kesempatan yang sama Wakil Sekretaris Jenderal SI Yudhi Irsyadi menegaskan, kegiatan ini sekaligus menjadi ajang konsolidasi bagi kaum Syarikat Islam dan sekaligus mendoakan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang telah dilantik pekan lalu agar sukses dalam memimpin Indonesia 5 tahun ke depan.
"Serta terima kasih atas kepercayaan Presiden yang mengangkat Sekjend SI Ferry Juliantono Jadi Wamen Kemenkop dan Yassierli pengurus SI Jawa Barat jadi Menteri Tenaga Kerja. Ini selaras dengan perjuangan dakwah ekonomi SI," tegas Yudhi.
Hadir dalam acara ini Presiden Syarikat Islam Hamdan Zoelva, Ustaz Adi Hidayat sebagai penceramah tabligh akbar yang mensupport gerakan SI dalam kegiatan dakwah ekonomi dan sejumlah tamu undangan seperti dari BSI, Bank Mandiri yang merupakan mitra pemberdayaan ekonomi kaum Syarikat Islam.