Sikapi Tulisan 'Dibiayai APBD DKI' di Kardus Bansos, Politikus PKS: Tak Perlu Disambung-sambungkan
Wakil Ketua DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi memeberikan responsnya terkait kardus paket bantuan sosial dibubuhi tulisan "dibiayai APBD DKI".
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Berdasarkan data, penyaluran bansos hari ini (20/5) menyasar Kepulauan Seribu dan Jakarta Utara.
Pada tanggal 21 Mei besok, pendistribusian dilakukan untuk wilayah Jakarta Barat, dilanjutkan ke Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat pada 22 Mei.
"Kemudian, Jakarta Barat pada 21 Mei 2020. Sementara, distribusi di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat dilaksanakan 22 Mei 2020," kata Irmansyah dalam keterangannya, Rabu (20/5/2020).
Baca: Polri Telah Bubarkan 707 Ribu Kerumunan Dalam Dua Bulan Terakhir
Adapun daftar calon penerima bansos dapat di cek melalui situs corona.jakarta.go.id/id/ informasi-bantuan-sosial.
Bansos tahap II akan diberikan kepada 2,4 juta KK kategori miskin dan rentan miskin termasuk KTP DKI dan non DKI, dengan pembagian 1,1 juta KK jadi tanggung jawab Pemprov DKI, dan 1,3 juta KK milik Kementerian Sosial.
Setiap paket bansos bernilai Rp275 ribu/paket, yang berisi:
- Beras 2 karung (@5 kg),
- Sarden 4 kaleng (@155 gr),
- Biskuit 1 kaleng,
- Minyak goreng 2 bungkus (@0,9 lt),
- Kecap 1 kantong (@520 ml),
- Tepung terigu (@1 kg),
- Bihun 2 bungkus (@320 gr),
- Sabun mandi 1 batang.
"Nilai paket bantuan yang diberikan senilai Rp275 ribu per paket berisi beras, sarden, biskuit, minyak goreng, kecap, tepung terigu, bihun, ditambah sabun mandi," pungkasnya.