Cerita Saksi Mata soal Insiden Berdarah di Duri Kosambi, Pelaku Bacok Korban Membabi Buta
Korban sempat bergerak dan terduduk usai dibacok membabi buta oleh sekelompok orang
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Jalan Kresek Raya, Cengkareng Jadi Saksi Bisu Keganasan Anak Buah John Kei
Bekas darah korban pembacokan di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat menjadi saksi bisu kekerasan yang terjadi Minggu (21/6/2020) siang.
Bekas darah itu terlihat membekas di aspal Jalan Kresek Raya sepanjang hampir 50 meter.
Korban berinisial YCR (46) disebut sudah dikejar oleh pelaku dari komplek Green Lake City, Tangerang, Jakarta Barat.
Lokasi perumahan itu hanya berjarak kurang lebih satu kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP).
Korban yang mengendarai sepeda motor dikejar oleh sebuah mobil di Jalan Kresek Raya dari arah Tangerang.
Menurut saksi mata Kobar (41), tiba-tiba saja para pelaku keluar dari mobil setibanya di Jalan Kresek Raya, Duri Kosambi, Jakarta Barat. Jumlah pelaku kira-kira mencapai empat orang.
Saat itu kondisi jalan ramai sehingga motor korban sempat terjebak macet saat dikejar oleh para pelaku.
"Ada yang membawa golok, ada yang membawa senjata api. Pelaku yang membawa golok tiba-tiba saja membacok membabi buta pengendara motor," papar Kobar ditemui di TKP Senin (22/6/2020).
Kobar menyebut para pelaku membacok korban seperti binatang. Sedangkan pelaku lain terlihat membawa senjata api dan mengacungkannya ke langit.
Namun tidak ada satupun peluru ditembakan oleh pelaku.
"Makanya warga saat itu tidak ada yang berani mendekat dan menolong karena takut," jelas Kobar.
Diketahui sebelumnya kekerasan terjadi di dua lokasi yakni di Perumahan Green Lake City, Tangerang dan Jalan Kresek Raya, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Baca: Belum Lama Keluar Dari Penjara, John Kei Kini Terancam Hukuman Mati
Kekerasan itu terjadi Minggu (21/6/2020) siang. Usai kejadian tersebut polisi menangkap 25 anak buah John Kei dan John Kei di Bekasi, Jawa Barat.
Disebut mereka ditangkap karena berkaitan dengan kasus kekerasan di dua lokasi tersebut.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Warga Takut Menolong Korban yang Dibacok Bertubi-tubi tapi Korban Sempat Bangun dan Dievakuasi Orang