Pesan Menteri Siti Nurbaya agar Siswa SMAN 8 Jakarta Menjaga Alam dan Lingkungan
Dengan Edu Fair ini siswa dapat melihat substansi dari stand-stand yang ada dan kita bisa menentukan pilihan untuk jenjang pendidikan selanjutnya.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, Jakarta – Hutan, alam, dan lingkungan merupakan satu kesatuan yang tak bisa dilepaskan dalam kehidupan saat ini dan mendatang.
Ketika berbicara di hadapan para siswa SMAN 8 Jakarta, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar, juga tak lupa menyelipkan pesan menjaga hutan, alam, dan lingkungan.
“Sebagai alumni SMAN 8 Jakarta atau Smandel dan sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, saya berpesan kepada anak–anak tercinta, bahwa di tengah pandemi Covid-19 ini, tetaplah giat belajar, buat karya-karya bermanfaat, bekerja keras dan juga langkah-langkah yang bisa diberikan saran-sarannya pada negara, dan tentu saja alam. Jaga hutan kita, jaga lingkungan kita, jaga alam kita, dan jaga negara kita;Indonesia yang tercinta,” papar Siti Nurbaya ketika ikut memberikan sambutan pembukaan pameran pendidikan atau Edu Fair yang digelar SMAN 8 Jakarta melalui daring, Selasa (14/7/2020).
Dalam pameran yang diikuti sekitar 300 siswa klas XII dan para orang tua mereka, Menteri Siti Nurbaya lebih lanjut mengatakan, Edu Fair menjadi penting untuk mempelajari bagaimana langkah kita ke depan melalui perguruan tinggi yang mana, baik di dalam dan di luar negeri.
Dengan Edu Fair ini siswa dapat melihat substansi dari stand-stand yang ada dan kita bisa menentukan pilihan untuk jenjang pendidikan selanjutnya.
Di dalam Edu Fair seperti ini biasanya banyak ditawarkan beasiswa. Karena itu bagi siswa klas 10, klas XI, dan apalagi klas XII sudah bisa mempersiapkan diri, untuk bisa kuliah di mana, aply di mana dan seterusnya.
Siti Nurbaya mengungkapkan, dirinya lulus dari Smandel pada November 1974 dan sebelumnya juga ada kakak-kakak dari perguruan tinggi seperti dari UI, Unpad, ITB dan sebagainya yang menjelaskan bagaimana bisa kuliah di sana. Nah, saat ini lebih banyak pilihan positif lebih modern, lebih bermutu. Oleh karena itu kesempatan ini harus di manfaatkan untuk konsultasi dan merencanakan masa depan.
“Selamat atas kegiatan Edu Fair. Pameran merupakan sarana informasi, edukasi, apresiasi, sarana prestasi, dan rekreasi bagi siswa, dalam hal ini SMAN 8 Jakarta,” kata Siti Nurbaya yang semua kakak dan adiknya yang berjumlah delapan orang, sekolah di SMAN 8 yang terletak di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan itu.
Sementara Kepala Sekolah SMAN 8 Jakarta, Rita Hastuti mengatakan, penyelenggaran Edu Fair sudah rutin digelar SMAN 8 dengan mendatangkan kampus dari PTN terkemuka di Tanah Air dan sejumlah perwakilan universitas dari berbagai negara. Kali ini juga tetap digelar, tetapi dengan sistem daring karena situasi pandemi Covid-19.
“Dengan tetap digelar Edu Fair, bahkan lebih awal dari biasanya yang dibulan Oktober, kami ingin mempersiapkan diri lebih awal untuk para siswa klas XII. Saya gembira, pada pembukaan ini didukung semua pihak, mulai Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, alumni, orang tua, dan bahkan Menteri LHK Siti Nurbaya,” ujar Rita Hastuti.
Education Fair (EDUFAIR) merupakan kolaborasi antara SMAN 8 Jakarta dengan Forum Kerjasama dan Silaturahmi Orang Tua Murid SMAN 8 Jakarta Angkatan2021 (FORKES 21).
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan informasi awal dan lengkap kepada Rajawali Emas Angkatan 2021 yang akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
Menurut Kepala Sekolah SMAN 8 Jakarta Ibu Rita Hastuti, M.Pd, Edufair merupakan kegiatan yang sangat penting bagi anak anak Rajawali Emas angkatan 2021 untuk mengenal perguruan tinggi dalam dan luar negeri beserta jurusan serta prospek karirnya kelak agar tidak salah dalam menentukan jurusan yang akan diambil yang tentunya berdampak terhadap masa depan mereka.