Fadli Zon Sebut Penegakan Hukum kepada Rizieq Shihab Terasa Diskriminatif: Mengganggu Rasa Keadilan
Fadli Zon menyebut penegakan hukum kepada pemimpin Front Pembela Islam (FPI) dinilai diskriminatif.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
Selanjutnya, giliran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencopot Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andono Warih pada 25 November 2020.
Rizieq Shihab sempat kelelahan hingga masuk RS
Setelah polemik terkait kerumunan massa di kediamannya, Rizieq Shihab disebut kelelahan hingga masuk ke RS Ummi, Kota Bogor, Jawa Barat.
Diketahui, Rizieq Shihab menjalani perawatan di RS Ummi, Kota Bogor sejak Rabu (25/11/2020) malam.
Wali Kota Bogor Bima Arya mendapat informasi dari pihak rumah sakit, Rizieq Shihab dirawat karena kelelahan.
Kemudian beredar informasi, Rizieq Shihab melakukan swab test dengan dokter pribadi.
Namun tanpa diketahui pihak rumah sakit dan Satgas Covid-19 Kota Bogor.
Setelah itu, kabar kaburnya Rizieq Shihab pun berembus kencang pada Sabtu (28/11/2020) malam.
Kendati demikian, pihak FPI membantah kabar kaburnya Rizieq Shihab dari RS UMMI, Kota Bogor, Jawa Barat.
Sekretaris Bantuan Hukum DPP FPI Azis Yanuar menyebutkan kabar Rizieq Shihab kabur dari RS UMMI tidak benar.
Alumnus Universitas di Malaysia itu keluar dari RS karena memang telah kembali sehat.
"Tidak benar (kabur dari RS). Beliau pulang karena sudah sehat," kata Azis saat dikonfirmasi, Minggu (29/11/2020).
Hingga saat ini, FPI menyebutkan Habib Rizieq telah kembali di rumahnya di Petamburan, Jakarta Pusat.
(Tribunnews.com/Maliana/Adi Suhendi/Igman Ibrahim)