Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Kronologi dan Penyebab Kebakaran yang Melanda Petamburan II Tadi Malam

Belum lagi, Jalan Petamburan II yang dipenuhi parkiran mobil liar membuat mobil Damkar sulit mencapai titik api.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ini Kronologi dan Penyebab Kebakaran yang Melanda Petamburan II Tadi Malam
Instagram @jktinfo/Tribun Jakarta
Kebakaran di wilayah Petamburan II, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (29/11/2020) malam. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kronologi kebakaran di Petamburan, Jakarta Pusat, Senin (30/11/2020), angin kencang memicu api merambat dengan cepat.

Gatot, Ketua RT 9 RW 3 Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat menjelaskan kronologi kebakaran yang terjadi Minggu (29/11/2020) malam.

Angin membuat api merembat cepat ke 12 rumah semi permanen.

"Jadi sekira pukul 08.00 WIB malam satu rumah terbakar. Karena angin sangat kencang maka dengan cepat api merembet ke rumah warga lainnya," ujar Gatot ditemui di lokasi kebakaran Senin (30/11/2020).

Baca juga: Kebakaran di Petamburan, 14 Unit Damkar Diterjunkan Padamkan Si Jago Merah

Belum lagi, Jalan Petamburan II yang dipenuhi parkiran mobil liar membuat mobil Damkar sulit mencapai titik api.

Proses pemadaman hingga pendinginan selesai pukul 24.00 WIB.

"Api baru padam pukul 24.00 WIB. Total ada 12 pintu terbakar mayoritas lokasi usaha," jelas Gatot.

BERITA REKOMENDASI

Dari 12 pintu yang terbakar, tujuh diantaranya ialah lokasi usaha.

Mulai dari lokasi usaha ikan hias, lokasi usaha kosmetik, usaha warung kopi, hingga lokasi usaha klinik ikut rata oleh api. Total kerugian diprediksi mencapai Rp1 miliar.

Akibat kebakaran itu 100 warga Petamburan mengungsi. Mayoritas warga mengungsi di rumah keluarga yang tidak jauh dari lokasi kebakaran.

Sehingga sampai Senin pagi, Posko Pengungsian di SD Negeri 05 Petamburan hanya dipakai untuk menampung barang bantuan.

Sejumlah bantuan sudah diterima oleh warga. Di antaranya bantuan selimut, masker, handuk, dan biskuit dari Wali Kota Jakarta Pusat.


Ada juga bantuan makanan siap saji dari Tagana DKI Jakarta.

"Total ada 100 jiwa kehilangan rumah. Sebanyak 20 di antaranya merupakan Balita," jelas Gatot.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas