Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gubernur Anies Baswedan Larang Ondel-ondel Ngamen dan Ngemis di Jalan 

Ini alasan Gubernur DKI Anies Baswedan melarang penggunaan ondel-ondel untuk mengamen dan mengemis di jalan.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Gubernur Anies Baswedan Larang Ondel-ondel Ngamen dan Ngemis di Jalan 
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Ondel-ondel menggunakan masker saat melintas di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (3/4/2020). Jakarta merupakan zona merah virus corona (Covid-19), membuat pengamen ondel-ondel berinisiatif membuat edukasi memakai masker guna mencegah penyebaran virus corona. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

Akhirnya, Sanggar Irama Betawi pun diresmikan olehnya dan mengajak warga sekitar untuk berkarya bersama.

Baca juga: Gubernur Anies Nonaktifkan Kepala BPPBJ DKI, Kenapa ? 

"Mulanya memang terinspirasi dari anak yang kontrak kerjanya habis. Kemudian dengan modal Rp 10 juta dari jual kalung emas istri saya, kebeli alatnya seperti gendang, gong dan sebagainya," jelasnya.

"Beberapa orang akhirnya ikut jadi pengerajin, mulai dari buat topeng, kerangka hingga rambut ondel-ondelnya juga," tambahnya.

Lambat laun, para anak buahnya pun mulai mengaplikasikan ilmunya dengan mendirikan usaha sendiri.

Sehingga tepat di tahun 2016, tiap individu di lokasi tersebut membuka usaha sendiri.

"Karena memiliki modal akhirnya jadi pada buka sendiri. Akhirnya mulai dari ujung jalan dan rata-rata di sini jadi pengerajin ondel-ondel. Akhirnya di tahun 2016 orang-orang tahunya ini Kampung Ondel-Ondel," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ikuti Aturan Jokowi-Ahok, Gubernur Anies Larang Ondel-ondel Ngamen dan Ngemis di Jalanan,

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas