Penembakan di Ciracas Belum Terungkap, Ada Lagi Tembakan Peluru Nyasar di Kebon Jeruk
Belakangan Jakarta dilanda teror tembakan, di Ciracas ibu hamil jadi korbannya, teranyar di Kebon Jeruk, peluru nyasar di kontrakan warga.
Penulis: Theresia Felisiani
Melihat hal itu, suami Yuli, Ahmad Maulana melaporkan kejadian ke Ketua RT09 RW 10, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Kemudian bersama Ketua RT, Ahmad Maulana melaporkannya kepada polisi.
Di hari itu juga polisi datang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Hasil olah TKPnya, saya enggak tahu sih dari mana selongsong peluru berasal. Belum tahu dari mananya," bebernya.
Diduga Peluru Nyasar
Yuli menduga peluru tersebut merupakan peluru nyasar.
Sebab mereka tidak memiliki musuh atau masalah dengan orang lain.
Apalagi, kontrakan mereka ada di lantai dua.
Sekitar kontrakan itu merupakan pemukiman padat yang dikeliling gang-gang kecil.
Namun di luar pemukiman padat itu dikelilingi gedung tinggi.
Tidak ada lapangan tembak, Koramil, atau Polsek di sekitaran kontrakan tersebut.
Baca juga: PGRI Kutuk Penembakan Guru di Papua oleh KKSB
Yuli memastikan tidak ada korban jiwa atau luka akibat insiden tersebut.
Namun, beberapa barang yang terkena peluru rusak seperti plafon rumah dan bangku.
Proyektil Melintas di Kepala Ahmad Maulana
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.