Perluasan Sekolah Tatap Muka Ditunda Gara-gara Kasus Anak Terpapar Covid-19 Meningkat di Bekasi
Berdasarkan data hasil evaluasi Satgas Covid-19 Kota Bekasi per tanggal 21 Mei 2021, terdapat 263 orang kasus anak terpapar Covid-19.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
Foto ilustrasi. Pemkot Bekasi kini mempertimbangkan ulang perluasan sekolah tatap muka, menyusul meningkatnya kasus positif Covid-19 pada usia anak.
Dia menambahkan, saat belajar tatap muka, jam mengajar akan ada pengurangan.
Sebelumnya, tiap mata pelajaran 40 menit menjadi hanya 20 menit.
“Kita berusaha semaksimal mungkin menjalankan tatap muka itu. Terlalu jenuh mereka (siswa) dan istilah dalam pengetahuan kan namanya lost learning."
"Jadi namanya itu ada yang hilang waktu pembelajaran, jadi menurut saya tidak bisa kalau hanya di lakukan seperti itu, kaya membaca google,” ujarnya lagi.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Sekolah Tatap Muka di Kabupaten Bekasi Mulai Juli Butuh Persetujuan Orangtua Siswa
dan Tribun Jakarta: Kasus Anak Terpapar Covid-19 Meningkat di Bekasi, Perluasan Sekolah Tatap Muka Ditunda
Berita Rekomendasi