Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi Mengkhawatirkan, Begini Penjelasan Wali Kota Rahmat Effendi

Kondisi penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi mengkhawatirkan, grafik kasus melonjak cepat hingga menunjukkan garis kenaikan yang nyaris vertikal.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi Mengkhawatirkan, Begini Penjelasan Wali Kota Rahmat Effendi
hearingreview
Ilustrasi virus corona 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kondisi penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi semakin mengkhawatirkan.

Kondisi ini diungkap langsung oleh Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

Dia menjelaskan lonjakan kasus menyebabkan beberapa ruang perawatan di sejumlah rumah sakit daerah maupun swasta penuh.

Grafik kasus melonjak cepat hingga menunjukkan garis kenaikan yang nyaris vertikal.

"Angkanya bukan lagi meningkat, tapi angkanya melonjak vertikal, bukan 45 persen, 15 persen, tapi hampir 90 persen," kata Rahmat saat ditemui di Stadion Patriot Candrabhaga (PCB), Sabtu (19/6/2021).

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Massal di Kota Bekasi, 4000 Warga Disuntik Dalam Waktu Satu Setengah Jam 

Ia pun menjelaskan keterisian rumah sakit milik pemda juga penuh lantaran nakes tak hanya melayani pasien Covid-19 saja.

"Ini isolasi mandiri di GOR kita udah mulai ada 60 sekarang, rumah sakit umum kita sudah full. Rumah sakit tipe d kita juga sudah mau full," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Ia memperingatkan warga warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan 5M sambil pihaknya melakukan 3T, testing, tracing, treatment, guna meminimalisir potensi penularan.

"Kita akan lakukan 3T. Jadi saya berpesan kepada seluruh warga masyarakat sekarang ini hanya satu caranya, prokes, masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan, tidak ada lain. Jadi hindari kerumunan-kerumunan Ekonomi boleh jalan terus, hanya waktunya dibatasi," kata Rahmat.

Baca juga: Dituduh Informan yang Bocorkan Tawuran ke Polisi, 2 Pemuda Dianiaya, Motornya Dirampas Geng Motor 

Baca juga: Geger Rumor Tuyul di Sragen, Uang Warga Hilang Misterius Tiap Ada Bau Busuk

Berdasarkan laman resmi, corona.bekasikota.go.id, pada Sabtu (19/6/2021), total kasus terkonfirmasi mencapai 47.723 kasus.

Rinciannya jumlah kasus aktif sebanyak 2.197 orang, jumlah wargabyang dinyatakan sembuh sebanyak 44.918 orang dan total kematian yakni 608 jiwa. 

Sebelumnya, ruang perawatan pasien Covid-19 di Rumas Sakit Umum Daerah (RSUD) CHasbullah Abdulmajid Kota Bekasi, penuh akibat imbas melonjaknya kasus Covid-19.

Baca juga: Gagal ke Puncak, 840 Pengendara Roda Empat Diputar Balik Petugas di Simpang Gadog

Direktur Utama RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi Kusnanto mengatakan berdasarkan data pada Jumat (18/6/2021) hari ini, terdapat 275 pasien Covid-19 yang dirawat.

"Sudah 100 persen full, kapasitas untuk pasien Covid-19 di kita ada 275 tempat tidur," kata Kusnanto saat dikonfirmasi.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Rahmat Effendi Panik Lihat Grafik Lonjakan Kasus Covid-19 di Kota Bekasi,

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas