Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Coki Pardede Sesali Perbuatannya, Ucap Permintaan Maaf Pada Keluarga dan Manajemen

Komika pemilik nama asli Reza Pardede atau yang akrab disapa Coki Pardede dihadirkan dalam rilisan penyalahgunaan narkotika jenis sabu di Polres Metro

Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Coki Pardede Sesali Perbuatannya, Ucap Permintaan Maaf Pada Keluarga dan Manajemen
Ist
Komika pemilik nama asli Reza Pardede atau yang akrab disapa Coki Pardede dihadirkan dalam rilisan penyalahgunaan narkotika jenis sabu di Polres Metro Tangerang Kota, Sabtu (4/9/2021) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komika pemilik nama asli Reza Pardede atau yang akrab disapa Coki Pardede dihadirkan dalam rilisan penyalahgunaan narkotika jenis sabu di Polres Metro Tangerang Kota, Sabtu (4/9/2021). 

Terlihat Coki Pardede mengenakan baju tahanan berwarna oranye dan mengenakan masker berwarna merah putih lengkap dengan kacamatanya.

Ketika diberikan kesempatan untuk berbicara kepada awak media, teman Tretan Muslim ini meminta maaf kepada keluarga hingga manajemen. 

"Saya pertama-tama pengin minta maaf ke keluarga, terutama ayah dan ibu," kata Coki Pardede, Sabtu (4/8/2021). 

"Dan juga minta maaf selanjutnya kepada manajemen, karena memang ini langsung berinteraksi kepada pekerjaan saya," sambungnya. 

Tak hanya itu, ia juga meminta maaf kepada semua penikmat karya-karyanya karena untuk sementara waktu ia tidak bisa menghibur dalam waktu yang cukup lama. 

Baca juga: Polisi: Ada Indikasi Kurir Coki Pardede Beri Narkoba ke Publik Figur Lain

Sebab menurutnya ada hal yang lebih penting untuk dirinya yakni bisa terhindar dari penggunaan obat-obatan terlarang. 

Barang bukti Komika Reza Pardede atau yang akrab dikenal dengan Coki Pardede ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu.
Barang bukti Komika Reza Pardede atau yang akrab dikenal dengan Coki Pardede ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu. (Ist)
BERITA REKOMENDASI

"Dan juga ingin meminta maaf kepada orang-orang yang menikmati karya saya, mohon bersabar dulu, karena akan sedikit tertunda karya-karya yang bisa teman-teman nikmati karena ada urusan yang lebih penting, yaitu kesembuhan saya dari adiksi terhadap obat-obatan terlarang," tutupnya. 

Hal ini juga menjadi pelajaran baginya untuk berbenah atas ketergantungannya menggunakan zat-zat terlarang. 

"Dan biarlah ini jadi pelajaran buat saya tentunya, dan juga pelajaran buat teman-teman di luar sana bahwa ketergantungan kepada zat terlarang tentu tidak ada untungnya sama sekali," ungkapnya sambil tertunduk.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas