Wagub DKI Kutuk Aksi Vandalisme Tugu Sepatu Kawasan Sudirman, Kini Pelakunya Diburu Satpol PP
Pelaku aksi vandalisme di tugu sepatu kawasan Sudirman, Jakarta Pusat sedang diburu petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Editor: Theresia Felisiani
Menurut rencana, tugu sepatu ini bakal dipasang di tiga titik itu hingga 26 September 2021 mendatang.
Gumilar menyebut, pembangunan instalasi ini merupakan inisiasi dari pelaku ekonomi kreatif yang bersifat non-budgeter APBD.
Artinya, pembangunanya tak sepeser pun menggunakan anggaran dari kas daerah.
"Pemprov DKI Jakarta memfasilitasi dengan menyediakan ruang publik yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Jakarta," kata Gumilar.
Sebagai informasi, instalasi seni ini dilengkapi QR code yang dapat dipindai, sehingga masyarakat dapat membaca surat terbuka yang ditujukan kepada para pejuang kreatif.
Surat ini berisi ajakan kepada seluruh elemen, terutama para pelaku ekonomi kreatif untuk bisa melakukan pendekatan adaptasi, inovasi dan kolaborasi untuk dapat bertahan di masa sulit.
Instalasi yang hadir di Ibu Kota ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk membuat gerakan-gerakan kolaborasi yang lebih besar.
Baca juga: Pemprov DKI Tegaskan Bakal Pecat PNS yang Terbukti Korupsi
Dengan demikian diharapkan, Jakarta sebagai kota metropolitan bisa menjadi sebuah kanvas yang bisa dilukis oleh warganya untuk berekspresi, berkreasi, dan berinovasi.
Untuk diketahui, Festival Kolaborasi Jakarta yang sebelumnya disebut Jakarta Development Collaborative Network atau JDCN diselenggarakan setiap tahun.
Fetival ini terdiri dari berbagai rangkaian acara, di antaranya diskusi, kompetisi, hingga forum internasional yang akan membahas beragam topik penting tentang kota.
Informasi lebih lanjut perihal Festival Kolaborasi Jakarta 2021 dapat diakses langsung oleh masyarakat melalui akun resmi Instagram @festivalkolaborasijkt.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Satpol PP Buru Pelaku Vandalisme Tugu Sepatu di Kawasan Sudirman,