Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Crane Jatuh Hingga Bocah SMP di Depok Selamat Setelah 5 Jam Terjepit Puing Reruntuhan

Satu unit mobil crane dan sejumlah tiang beton menimpa sebuah rumah warga di Depok, Jawa Barat dan seorang bocah terjebak selama 5 jam.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Detik-detik Crane Jatuh Hingga Bocah SMP di Depok Selamat Setelah 5 Jam Terjepit Puing Reruntuhan
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Proses evakuasi mobil crane di lokasi pembangunan menara PDAM di Jalan Mawar, Pancoran Mas, Kota Depok, yang ambruk dan menimpa rumah warga. 

Welman mengatakan, korban selam proses evakuasi masih bisa berkomunkasi meskipun dalam kondisi terjepit.

"Masih bisa komunikasi jalan terus," ungkapnya.

Kepala Dinas Damkar Kota Depok, Gandara Budiana, mengungkapkan selam lima jam melakukan proses evakuasi, bocah tersebut kondisinya sempat melemah.

Baca juga: Saksi Rasakan Getaran Bak Gempa Ketika Tiang Beton dan Mobil Crane Ambruk Timpa Rumah Warga di Depok

"Sekarang kita fokus unrtuk membantu yang tertimpa. Kondisinya makin melemah," ujarnya Jumat siang.

Gandara mengatakan, puing bangunan yang jatuh menimpa tubuh korban dari bagian dada ke atas.

"Badannya yang saya lihat tertimpa, badannya agak asuk ke dalam. Sepertinya tertahan kasur, akan kita potong kasurnya mudah-mudahan bisa digeser karena ngangkat tiangnya enggak mungkin," bebernya.

"Kemungkinan korban saat kejadian sedang di kasur," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Ekstra hati-hati

Saat evakuasi berlangsung elama empat jam, petugas sudah bisa mengeluarkan korban sedikit demi sedikit.

"Kepalanya sudah keluar, tangannya kejepit. Kondisi korban sehat, bisa komunikasi," kata Welman.

Welman mengatakan, pihaknya harus ekstra hati-hati mengevakuasi bagian tubuh yang tertimpa puing bangunan.

"Kita harus potong hati-hati bagian puingnya satu persatu," ungkapnya.

Baca juga: Mobil Crane dan Tiang Beton Menara Jatuh Timpa Rumah Warga di Depok, Seorang Anak SMP Terjepit Puing

Selama proses evakuasi, korban terus disuplai makanan, minuman, hingga oksigen.

"Korban terus kami suplai makan, sudah dikasih minum, oksigen," ucap Welman.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas