Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Ahmad Nurjati, pemuda berusia 21 tahun menjadi korban penganiayaan Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (19/12/2021) pagi.

Akibat peristiwa tersebut, ia mengalami luka akibat benda tajam di beberapa bagian tubuhnya.

Kapolsek Medan Satria, AKP Yudo Dwi, mengatakan peristiwa terjadi sekira pukul 06.00 WIB.

"Kejadiannya jam 06.00 WIB pagi tadi, ini ada perkelahian pemuda. Kemudian korban melaporkan kejadian kepada polisi," kata AKP Yudo Dwi.

Yudo menjelaskan, Ahmad adalah warga setempat yang bekerja di toko roti yang jaraknya hanya 500 meter dari rumahnya.

Saat hendak menyebrang, tiba-tiba ia diserang menggunakan senjata tajam oleh orang tak dikenal.

Baca juga: Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Kali Cikeas Bekasi

Pelaku penyerangan jumlahnya sekitar delapan motor.

Sesaat setelah kejadian, korban pun mendatangi kantor polisi.

Korban mengalami luka robek di bagian punggung dan kulit lehernya terkelupas.

"Telapak tangan sobek terkena senjata tajam," jelas dia.

Saat ini pihak kepolisian masih mencari pelaku dan menyelidiki motif yang dilakukan oleh pelaku.

Baca juga: Pelaku Pukul Kucing dengan Gagang Sapu hingga Tewas di Bekasi Dituntut 5 Bulan Bui

Untuk sementara, polisi menduga Ahmad Nurjati menjadi korban penganiayaan.

Akibat kejadian ini, pihak kepolisian akan meningkatkan patroli kembali secara rutin.

Tidak hanya di waktu rawan saja.

"Karena kan selama ini patroli hanya di jam-jam rawan saja seperti jam malam. Jadi karena ini di luar dugaan kejadiannya, maka akan kita tingkatkan kembali patroli rutinnya baik yang berpakaian dinas maupun yang tertutup," kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Hendak Menyeberang Jalan, Karyawan Toko Roti di Bekasi Diserang Kelompok Orang Tak Dikenal