Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

7.968 Kecelakaan di Jakarta dan Sekitarnya, Transjakarta Transportasi Umum Paling Banyak Insiden

Polda Metro catat selama 2021 terjadi 7.968 kali kecelakaan di wilayah hukumnya, sementara itu DTKJ mencatat ada 508 insiden yang dialami Transjakarta

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in 7.968 Kecelakaan di Jakarta dan Sekitarnya, Transjakarta Transportasi Umum Paling Banyak Insiden
Warta Kota/Henry Lopulalan
Kondisi bus Transjakarta rute Blok M - Kota menabrak separator di depan Halte Transjakarta Ratu Plaza, Jakarta, Jumat (3/12/2021). Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, bus mengalami kerusakan pada bagian bodi depan bawahnya. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Ia menyebut, ada banyak faktor yang menjadi penyebab munculnya insiden yang melibatkan Transjakarta.

Satu di antaranya terkait kesehatan sopir bus seperti yang terjadi saat tabrakan Transjakarta di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur.

Kejadian itu disebabkan oleh penyakit epilepsi sang sopir yang mendadak kambuh.

Kecelakaan fatal itu pun menyebabkan sang sopir dan satu penumpang tewas.

Kemudian, kondisi bus yang dinilai kurang cocok dikemudikan oleh para sopir dengan postur tubuh orang Asia juga dinilai menjadi salah satu faktor penyebab banyaknya insiden kecelakaan.

Sebab, kondisi ruang kemudi yang terlalu besar menyebabkan banyaknya blank spot sehingga bus yang mereka kemudikan acap kali menabrak trotoar ataupun menyerempet pengendara lain.

"Jadi bukan karena lalai, tapi karena ada jarang pandang terbatas, blank spot yang mereka tidak bisa lihat," ujarnya.

Proses evakuasi jenazah sopir bus Transjakarta yang mengalami kecelakaan beruntun di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin pagi
Proses evakuasi jenazah sopir bus Transjakarta yang mengalami kecelakaan beruntun di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin pagi (Warta Kota/ Muhamad Fajar Riyandanu)
Berita Rekomendasi

MRT Jakarta Paling Sedikit Insiden

Sedangkan, moda transportasi yang tercatat paling sedikit mengalami insiden ialah MRT Jakarta.

DTKJ mencatat, baru ada 2 insiden yang terjadi sejak MRT Jakarta pertama kali diresmikan pada 2019 lalu.

Insiden pertama terjadi pada 2020 lalu, saat Jakarta mengalami black out atau pemadaman listrik.

Kemudian, operasional MRT Jakarta kembali mengalami gangguan pada 10 September 2021 lalu imbas adanya kebocoran sistem aliran listrik di infrastruktur.

Hal ini menyebabkan kereta MRT berhenti mendadak dan 350 penumpang harus dievakuasi.

"Jadi sejauh ini MRT masih yang terbaik," kata anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini.

Penumpang saat akan menggunakan MRT Jakarta di Stasiun Blok M, Jakarta Selatan, Minggu (28/3/2021). Menurut Ketua Bidang Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia Aditya Dwi Laksana menyampaikan selama dua tahun MRT Beroperasi di Jakarta peran nyata yang terlihat adalah menghadirkan dan menumbuhkan budaya bertransportasi baru bagi masyarakat khususnya warga Jakarta yaitu bentuk transportasi perkotaan yang modern dan manusiawi. Tribunnews/Jeprima
Penumpang saat akan menggunakan MRT Jakarta di Stasiun Blok M, Jakarta Selatan, Minggu (28/3/2021). Menurut Ketua Bidang Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia Aditya Dwi Laksana menyampaikan selama dua tahun MRT Beroperasi di Jakarta peran nyata yang terlihat adalah menghadirkan dan menumbuhkan budaya bertransportasi baru bagi masyarakat khususnya warga Jakarta yaitu bentuk transportasi perkotaan yang modern dan manusiawi. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas