Menilik Lokasi Brimob Dibegal di Bekasi hingga Kesaksian Linmas yang Beri Bantuan
Anggota Brimob terkapar di pinggir jalan akibat ulah komplotan begal di Bekasi, ternyata lokasi pembegalan di Jalan Raya Kranggan minim penerangan.
Penulis: Theresia Felisiani
Kiri kanan jalan merupakan dinding dan pepohonan cukup rindang.
Baca juga: Terjadi di Tangerang, Suami Cekik Istri hingga Tewas, Mayatnya Disimpan 2 Hari di Kamar Mandi
Sejauh kurang lebih 500 meter di lokasi TKP begal, tidak ada fasilitas lampu penerangan jalan sehingga bisa dibayangkan jika pada malam hari lokasi tersebut gelap.
Kondisi gelap ini tentu saja menjadi titik rawan kasus kejahatan.
Padahal Jalan Raya Kranggan merupakan akses penghubung wilayah Pondok Gede dengan kawasan Cibubur.
Dini Hari Jam Rawan Kejahatan di Kranggan
Sarwono saksi kejadian yang juga Linmas Kelurahan Jatiraden mengatakan, pukul 02.00 WIB ke bawah merupakan jam rawan kejahatan di wilayah setempat.
"Biasa kalau jam 2 itu jam rawan-rawannya saya lagi muter keliling, kebetulan saya lagi ke jalanan ada orang minta tolong," kata Sarwono, Selasa (15/2/2022).
Dia merupakan saksi yang pertama menolong korban, saat itu ia langsung menghubungi ketua RT setempat dan membawa korban ke rumah sakit terdekat.
"Pas saya lihat dia (korban) minta tolong langsung saya hubungi (telfon) pak RT, pak RT hubungi Kapolsek Jatisampurna untuk dibawa ke rumah sakit," tuturnya. (tribun network/thf/TribunJakarta.com)