Modus Komplotan Begal Dua Prajurit TNI di Kebayoran Baru, Pura-pura Minta Rokok
9 pelaku begal terhadap2 prajurit TNI di kawasan Kebayoran Baru tertangkap, modusnya berpura-pura meminta rokok saat bertemu calon korban.
Editor: Theresia Felisiani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat kepolisian telah menangkap sembilan pelaku begal terhadap dua prajurit TNI di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Terungkap komplotan itu mempunyai modus tersendiri sebelum melakukan aksinya.
Mereka berpura-pura meminta rokok saat bertemu calon korban.
Biasanya, para pelaku ini mencari korban di tempat-tempat yang sepi.
"Usai pelaku keliling pakai motor melihat korban pakai motor Mio Soul lalu mereka hampiri modus minta rokok," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (10/5/2022) kemarin.
Baca juga: Jenderal Dudung Apresiasi Keberanian 2 Prajurit Yonarhanud 10/ABC Kodam Jaya Gagalkan Aksi Begal
Baca juga: Kolonel Priyanto Bukan Tentara Kemarin Sore, Seharusnya Bisa Selamatkan Nyawa Handi dan Salsa
Setelah korban memberikan rokok, komplotan begal ini langsung menyerang korbannya dengan batu.
Beruntung, dalam kasus ini dua prajurit TNI itu berhasil menghindar dan menyerang balik saat para pelaku melakukan aksinya.
"Satu pelaku lain melemparkan batu conblock tapi tidak mengenai korban," ucapnya.
Di sisi lain, para pelaku menenggak minuman keras (miras) terlebih dahulu sebelum melakukan aksi begal tersebut.
"Para pelaku bersama teman-temannya sebelumnya kumpul di daerah Bulungan dengan mengkonsumsi miras. Jadi ada pengaruh miras disini," kata Zulpan.
Baca juga: Sembilan Pelaku Begal Anggota TNI Diringkus, Ini Tampangnya
Baca juga: Politisi Gerindra Kesulitan Beli Tiket Formula E hingga Penyelenggara Klaim Sirkuit Sulit Ditiru
Dalam kesempatan yang sama, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan menyebut pihaknya juga akan memeriksa para tersangka terkait penggunaan narkotika.
"Kalau untuk narkoba masih dalam proses, mungkin nanti pengecekan," kata Ridwan.
Diketahui dua anggota itu pulang berbelanja untuk membeli kebutuhan bahan dapur anggota lajang di Pasar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Kejadian bermula disekitar SMPN 29 Jaksel saat ada tiga pengendara sepeda motor sejumlah sembilan orang mencoba menghentikan kendaraan dua personel TNI," ujar Kapendam Jaya, Letkol Indra Wirawan kepada wartawan, Senin (9/5/2022).
Dalam hal ini, polisi telah menangkap keseluruhan pelaku yakni berjumlah sembilan orang tidak lama setelah beraksi.
"Betul (keseluruhan pelaku begal TNI sudah ditangkap). Kurang dari 24 jam sejak dilaporkan dan diserahkan ke kami," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, saat dihubungi, Selasa (10/5/2022).