Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Promotor Umumkan Gala Dinner Bareng Miyabi Resmi Dibatalkan, Bagaimana Nasib yang Sudah Beli Tiket?

Promotor gala dinner atau makan malam bersama Maria Ozawa alias Miyabi resmi membatalkan acara

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Promotor Umumkan Gala Dinner Bareng Miyabi Resmi Dibatalkan, Bagaimana Nasib yang Sudah Beli Tiket?
Instagram @maria.ozawa0108
Poster gala dinner dengan Maria Ozawa. 

TRIBUNNEWS,COM, JAKARTA - Promotor gala dinner atau makan malam bersama Maria Ozawa alias Miyabi resmi membatalkan acara yang rencananya digelar tanggal 5 Juni 2022.

Dilansir dari TribunJakarta.com, Manager Executive Repezen Nada Entertainment (selaku promotor), Michael Prawira memastikan pembatalan tersebut.

"Kami cancel," katanya saat dihubungi awak media, Sabtu (21/5/2022).




Michael menjelaskan alasan makan malam bersama eks bintang porno asal Jepang itu dibatalkan.

Menurutnya, respon yang kurang baik pun menjadi alasan utama gala dinner batal dihelat.

"Pertimbangannya adalah pertama pihak hotel memang tidak menyanggupi karena banyak respon yang kurang baik dari beberapa kalangan, seperti itu. Dan, setelah kami pertimbangkan juga memang kurang baik untuk saat ini," lanjutnya.

Tiket sudah direfund

BERITA TERKAIT

Lebih lanjut Michael mengatakan pihaknya sudah melakukan refund atau pengembalian dana.

"Direfund semuanya. Sudah, karena memang ini tidak bisa untuk kami lakukan saat ini. Kita tidak bisa menjanjikan (acara) dengan Miyabi," ujarnya.

Dirinya menjelaskan lebih dari 70 persen tiket telah di refund imbas batalnya makan malam bersama eks bintang porno asal Jepang ini.

Baca juga: Kepolisian Belum Terima Pemberitahuan atau Permohonan Izin Acara Gala Dinner Bareng Miyabi

Sementara untuk daya tampung untuk gala dinner ini sebanyak 50 orang.

"Lebih dari 70 persen ya, karena memang yang sudah ngasih DP, semuanya sudah kita refund. Kita hanya menyediakan 50, karena kita tidak berpikiran untuk bisnis.

Kalau kita berpikiran bisnis, mungkin kita bisa lebih (banyak) dari itu, bahkan ada permintaan lebih mahal dari itu.

Tapi karena kita mau melihat dulu bagaimana respon dari Indonesianya sendiri, akhirnya kita batasi 50 orang, terkait dengan PPKM, kan kita pikirannya ke situ," pungkasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas