Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Tangkap Dua Orang yang Bertanggungjawab soal Pesta Bernuansa Seksual 'Bungkus Night' 

Polisi bergerak cepat dalam mengusut soal adanya pesta bertajuk 'Bungkus Night' di kawasan Jakarta Selatan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Polisi Tangkap Dua Orang yang Bertanggungjawab soal Pesta Bernuansa Seksual 'Bungkus Night' 
Instagram hamilton.urbanica
Poster event bertajuk Bungkus Night Vol. 2 viral di media sosial 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi bergerak cepat dalam mengusut soal adanya pesta bertajuk 'Bungkus Night' di kawasan Jakarta Selatan.

Dalam hal ini aparat kepolisian menangkap dua orang terkait kegiatan tersebut.

"Kita sudah ke TKP dan amankan dua orang," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit saat dihubungi, Sabtu (18/6/2022).

Ridwan belum merinci soal dua orang yang yang ditangkap tersebut. 

Dua orang itu dianggap pihak yang bertanggungjawab terkait pesta yang diduga merupakan praktek prostitusi tersebut.

"(Pihak) yang bertanggung jawab. Saat ini sedang diperiksa di Reskrim Polres," katanya.

Baca juga: Viral Poster Acara Bertajuk Bungkus Night di Jaksel, Ini Tanggapan Polisi

BERITA TERKAIT

Sebelumnya, Jagat maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah poster acara bertajuk Bungkus Night Vol. 2.

Acara itu diselenggarakan oleh sebuah grup hiburan malam bernama Urbanica.

Dalam poster itu, tertulis event itu digelar di sebuah panti pijat di Kawasan Wijaya, Jakarta Selatan pada 24 Juni Mendatang.

Tema dan konsep acara itu berupa disko dengan menampilkan foto wanita seksi di dalamnya.

Acara ini juga memuat kata-kata atau jargon promosi bernada sensual diantaranya 'Beyond Your Wildest Sexpetation'.

Menanggapi hal ini, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi angkat bicara.

Ia mengaku jika pihaknya belum menerima permohonan izin terkait acara Bungkus Night Vol. 2 itu

"Saya tanyakan ke Intel belum ada sampai saat ini," kata Budhi kepada Tribunnews.com, Jumat (17/6/2022).

Disinggung soal acara yang diduga akan bermuatan sensualitas, Budhi menyebut pihaknya akan mempertimbangkan penerbitan izin acara itu.

Menurutnya, jika dalam pengajuan izin ditemukan ada pelanggaran pihaknya tak akan menerbitkan izin acara tersebut.

"Tentunya kalau pun ada pengajuan izin dan hasil penelitian di acara tersebut mengandung pelanggaran, tentu tidak akan terbit izinnya," imbuh Budhi.

Melansir postingan akun event @Hamilton.Urbanica di Instagram, Jumat (17/6/2022), acara itu mematok biaya untuk mendapatkan benefit sejumlah fasilitas.

Meski event ini gratis, dalam poster itu tiap pengunjung yang berminat mendapat fasilitas lebih dikenakan charge sebesar Rp 250 ribu.

"Special Offer! 250K Bungkus Include Room," tulis akun hamilton.urbanica.

Belum diketahui benefit atau fasilitas apa yang didapat dari biaya Rp 250 ribu itu.

Tak hanya itu, terdapat jargon promosi bermuatan sensualitas lainnya dalam postingan itu.

"Datang dan bungkus mana aja yang lo suka," tulis keterangan poster itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas