Pendam Rasa, Seorang Sekuriti Terekam CCTV Lakukan Pelecehan Terhadap Karyawati di Cengkareng
KH (48), seorang petugas keamanan apartemen di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, dilaporkan ke polisi atas dugaan kasus pelecehan seksual
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KH (48), seorang petugas keamanan apartemen di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, dilaporkan ke polisi atas dugaan kasus pelecehan seksual terhadap wanita berinisial SF.
Dugaan pelecehan seksual terjadi ketika SF sedang berada di ruang kerjanya, di salah satu perusahaan ekspedisi di kawasan Cengkareng pada 29 Juni 2022 malam.
Pelaku KH diduga datang ke tempat kerja SF karena lokasinya berdekatan.
Aksi nakal pelaku pun terekam CCTV.
Dalam rekaman video, terlihat korban sedang duduk seorang diri sembari memainkan telepon selulernya untuk melihat sosial media pribadinya.
Kemudian pelaku yang mengenakan rompi hijau sudah berdiri di samping korban dan tangan kanannya merangkul SF.
Baca juga: Tiga Gadis di Barito Timur Jadi Korban Percobaan Pelecehan Seksual Saat Urus KIP, Ini Modus Pelaku
Tak menghiraukan keberadaan KH, korban asyik memainkan telepon selulernya dan sesekali mengambil tisu untuk mengeluarkan lendir dihidungnya.
Pria yang memakai celana cokelat dan topi sekuriti itu terus memegangi leher dan pipi untuk memancing korban agar terangsang.
Sesekali tangan pelaku menyibakan rambut korban ke belakang dan tak lama setelah itu kepala KH menunjuk dan mencium kening sebelah kiri.
Baca juga: Pemisahan Pria Wanita Batal, Wagub DKI Turun Langsung Edukasi Pencegahan Pelecehan Seksual di Angkot
Menyadari aksi itu, SF berontak menyingkirkan tangan KH dan menunjuk ke belakang guna memberitahu aksinya terekam CCTV.
Pelaku yang menyadarinya langsung menaikkan masker untuk menutupi mulut dan berdiri tergak di samping korban.
Wanita yang mengenakan baju hitam, celana cokelat muda itu meninggalakan meja kerja untuk keluar dari ruangan karena takut diperkosa.
KH hanya bisa memandangi kepergian korban dan diduga ada perasaan takut dilaporkan ke polisi atau atasannya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Joko Dwi Harsono mengatakan, korban akhirnya membuat laporan ke Mapolres karena tak terima dengan perlakuan KH beberapa jam setelah kejadian.
Baca juga: Respons Kasatreskrim Polresta Solo soal Viral Dugaan Pelecehan Seksual Food Selebgram Solo