Warga Heran Toko Baju Wanita di Tangsel Pelanggannya Semua Laki-laki, Ternyata Tempat Prostitusi
Petugas saat ini masih mendalami sudah berapa lama bisnis prostitusi berkedok toko baju itu beroperasi.
Editor: Hasanudin Aco
"Nanti setelah didata akan kita serahkan ke Dinsos," ucapnya.
Rian, salah seorang warga mengaku tak menyangka toko baju itu menjalankan praktik prostitusi.
"Pantesan saya sempat curiga sih. Itu toko baju wanita, tapi kok yang datang kebanyakan pria," kata Rian.
Laporan Warga
Sekretaris Dinas Satpol PP Tangsel Sapta Mulyana mengatakan, razia di toko baju itu berawal dari laporan warga terkait praktik prostitusi di ruko di Serpong Utara.
Ketika digeruduk petugas Satpol PP, lantai bawah ruko itu tampak layaknya toko pakaian yang memajang aneka busana untuk diperdagangkan.
Namun, ketika diperiksa hingga ke bagian dalam toko tersebut ada salon.
Sedangkan di lantai dua dari ruko tersebut ada banyak perempuan dalam kamar-kamar.
Bilik-bilik itu berdasarkan pengakuan pemilik tempat usaha yang diamankan sebagai tempat terapi pijat.
"Dari seluruh para pelaku yang terjaring, ada 16 orang. 10 pria dan 6 wanita. Plus satu pemilik kita mintai keterangan lebih lanjut," ujarnya.
Sapta menjelaskan, saat razia petugas memergoki pasangan yang terindikasi melakukan hubungan seksual.
Setelah penggerebekan tersebut, mereka yang diamankan akan diserahkan ke Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
"Selanjutnya akan mendapatkan bimbingan, arahan. Akan kita serahkan ke pihak dinsos untuk bisa diberikan penanganan lebih lanjut," kata Sapta Mulyana.
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul 16 Orang Diamankan saat Razia di Lokasi Prostitusi Berkedok Toko Baju di Serpong Utara