Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sultan Rifat Korban Jeratan Kabel Optik Jalani Proses Perawatan di RS Polri Kramat Jati

Sultan Rif'at Alfatih akhirnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati usai menjadi korban jeratan kabel fiber optik di Jalan Antasari.

Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sultan Rifat Korban Jeratan Kabel Optik Jalani Proses Perawatan di RS Polri Kramat Jati
LinkedIn Sultan Rif'at Alfatih/ISTIMEWA via KOMPAS.com
Mahasiswa Universitas Brawijaya, Sultan Rif'at Alfatih (20), tak bisa bicara dan kesulitan bernapas usai kecelakaan terjerat kabel optik yang menjuntai di kawasan Jalan Antasari, Jakarta Selatan pada 5 Januari 2023 lalu. Sultan Rif'at Alfatih akhirnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati usai menjadi korban jeratan kabel fiber optik di Jalan Antasari, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sultan Rif'at Alfatih akhirnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati usai menjadi korban jeratan kabel fiber optik di Jalan Antasari, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Kepala Rumah Sakit RS Polri, Brigjen Pol Hariyanto mengatakan, pihaknya saat ini tengah memperbaiki kondisi umum pada tubuh Sultan sambil berkoordinasi dengan pihak rumah sakit yang sebelumnya merawat Sultan.

Baca juga: Alasan Fatih Tolak Rp2 M Ganti Rugi Kecelakaan Sultan yang Terkena Kabel Optik, Singgung soal Etika

"Sedang kita rawat inap kita perbaiki kondisi umum seperti meningkatkan berat badan. Selain itu tim dokter (RS Polri) melibatkan tim dokter yang merawat sebelumnya dari RS Fatmawati dan RSCM," kata Hariyanto ketika dikonfirmasi, Jumat (4/8/2023).

Heriyanto juga mengungkapkan, bahwa kondisi berat badan Sultan mengalami penurunan yang cukup drastis.

Pada saat sebelum kecelakaan, Sultan kata Heriyanto memiliki berat 68 kilogram. Namun kini turun menjadi 46 kilogram dengan tinggi badan 182 sentimeter.

"Saat ini perbaikan kondisi umum, termasuk berat badannya sangat kurus sambil tim menilai tindakan lainnya," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Dalam proses perawatan Sultan tim dokter RS Polri melibatkan sejumlah dokter spesialis untuk melakukan tindakan medis terhadap Sultan.

"Kita libatkan dokter spesialis THT, bedah digestif, bedah, penyakit dalam, penyakit dalam konsultan gastro hepatologi, anastesi, anastesi konsultan intensive care, ahli gizi, serta fisioterapis dan sejumlah perawat yang mahir," jelasnya.

Untuk tindakan selanjutnya, bukan tidak mungkin pihaknya akan melakukan operasi terhadap tubuh Sultan.

Baca juga: PT Bali Towerindo Bantah Kabel Fiber Optik yang Jerat Sultan Akibat Kelalaian: Murni Kecelakaan

Akan tetapi hal itu masih tergantung dengan kondisi fisik Sultan seperti berat badan dan cakupan gizi dalam tubuh Sultan.

"Operasi sangat tergantung kondisi fisiknya. Tidak hanya berat badan tapi status yang lain seperti protein, HB, serta kelayakan lainnya," pungkasnya.

Kapolres Jaksel Kunjungi Sultan


Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam mengunjungi rumah Sultan Rif'at Alfatih mahasiswa yang lehernya terjerat kabel fiber optic di Jalan Antasari, Jakarta Selatan, Kamis (3/8/2023).

Fatih Orang Tua Sultan Mahasiswa yang Terjerat Kabel Optik di Jakarta Selatan Datangi Polda Metro Jaya.
Fatih Orang Tua Sultan Mahasiswa yang Terjerat Kabel Optik di Jakarta Selatan Datangi Polda Metro Jaya. (Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan)

Dalam kedatangannya itu Ade Ary turut didampingi oleh Tim Dokter Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas