Penjelasan KCI soal Viral Video Peron Stasiun Sudirman Penuh Sesak
Dalam video yang diunggah oleh akun jalur5 ini memperlihatkan penumpang yang akan menuruni eksalator harus berlarian naik kembali ke atas.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Video yang menunjukan peron Stasiun Sudirman tak bisa lagi menampung penumpang viral di media sosial X.
Dalam video yang diunggah oleh akun jalur5 ini memperlihatkan penumpang yang akan menuruni eksalator harus berlarian naik kembali ke atas.
Baca juga: KRL Jabodetabek Arah Jakarta Kota Tertahan Imbas Gangguan Persinyalan di Stasiun Manggarai
Hal ini dikarenakan, membludaknya penumpang di peron stasiun Sudirman.
Tampak penumpang yang berada di peron menyuruh penumpang di eskalator agar naik kembali ke atas.
Video viral itu pun lalu direspons oleh External Relations & Corporate Image Care Manager KCI Leza Arlan.
Baca juga: Ini Hasil Evaluasi MTI Untuk Seluruh Stasiun LRT Jabodebek, Ada yang Bermasalah dengan Akses Tol
Pihaknya menyampaikan bahwa saat ini stasiun Sudirman terintegrasi dengan MRT, TransJakarta dan LRT yang diresmikan dan dioperasikan pada bulan Agustus lalu.
"Dalam kurun lebih dari 1 bulan beroperasinya LRT Jabodebek jumlah pengguna di Stasiun Sudirman beranjak naik yang sebelumnya melayani 27.356 orang menjadi 36.190 terdapat kenaikan sekitar 32 persen," tutur dia kepada Tribunnews.com, Kamis (11/10/2023).
Dengan adanya kenaikan volume pengguna, KAI Commuter akan menempatkan petugas keamanan di peron dan dekat tangga manual Stasiun Sudirman untuk mengurai dan mengarahkan pengguna agar tidak terjadi penumpukan di satu area saja.
Ke depan, pihaknya juga memindahkan charger booth yang ada di area bawah tangga manual/depan eskalator yang menghalangi flow pengguna menuju peron.
Baca juga: PT KCI Minta Polisi Tindak Lanjut Mobil Tabrak KRL di Perlintasan Liar Depok
KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna untuk tidak berdiri di depan eskalator atau tangga manual di peron agar tidak menghalangi flow pengguna sehingga terjadi penumpukan.
"Pengguna juga dapat naik-turun di Stasiun BNI City dan patuhi aturan serta selalu ikuti arahan petugas," ungkapnya.