Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Awal Mula Taruna STIP Jakarta Tewas Diduga Dianiaya Senior, Dipukul 5 Kali di Ulu Hati

Kapolres Metro Jakarta Utara mengatakan dari hasil pemeriksaan saksi, korban bersama empat teman seangkatan baru saja jalan santai

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Erik S
zoom-in Awal Mula Taruna STIP Jakarta Tewas Diduga Dianiaya Senior, Dipukul 5 Kali di Ulu Hati
Tribunnews/Ibriza Fasti Ifhami
Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Cilincing, Jakarta Utara, tampak sepi pada Sabtu (4/5/2024) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap kronologis dugaan penganiayaan yang menimpa taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta, Putu Satria Ananta Rustika (19) oleh seniornya hingga tewas.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan dari hasil pemeriksaan saksi, korban bersama empat teman seangkatan baru saja melakukan suatu kegiatan jalan santai.

Selanjutnya, Putu dan rekan-rekannya itu dipanggil oleh senior terduga pelaku untuk menegurnya.

Baca juga: Mahasiswa STIP Jakarta Tewas Diduga Dianiaya Senior, Begini Kondisi Kampus

Para senior itu mempermasalahkan Putu yang masih menggunakan pakaian olahraga hingga diminta ke sebuah kamar mandi yang berada di lantai 2 itu.

Di sana, mereka diminta untuk berbaris dengan posisi Putu yang berada paling depan teman-temannya itu.

"Kemudian korban dipukul dengan tangan mengepal sebanyak 5 kali ke arah ulu hati, setelah itu korban lemas langsung terkapar," kata Gidion dalam keterangannya, Sabtu (4/5/2024).

Berita Rekomendasi

Setelahnya, rekan seangkatan Putu diminta pergi dari kamar mandi untuk kembali mengikuti kegiatan pembelajaran.

Sementara Putu langsung dibawa ke klinik kampus. Di sana dinyatakan Putu sudah tidak bernyawa.

Sebelumnya, Seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STPI) dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (3/5/2024).

Kabar tewasnya mahasiswa STPI tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi.

"Iya benar (ada mahasiswa meninggal)," kata Fernando saat dihubungi, Jumat.

Baca juga: Kemenhub Copot Status Taruna Terduga Penganiaya Mahasiswa STIP Jakarta hingga Tewas

Sejauh ini, polisi menduga mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) berinisial P tewas karena dianiaya seniornya.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan korban merupakan siswa tingkat satu di sekolah tersebut.

"Jadi awalnya, kami Polres Metro Jakarta Utara menerima LP (laporan) meninggalnya seseorang berinisial P. pada waktu kondisi meninggal ini ada di RS Taruma Jaya. Yang bersangkutan adalah salah satu siswa tingkat 1 di STIP," kata Gidion kepada wartawan, Jumat (3/5/2024).

Setelah mendapat laporan, kata Gidion, pihaknya berkoodinasi dengan pihak sekolah dan benar ada seseorang yang tewas.

Gidion, pihak kepolisian masih mendalami penyebab kematian mahasiswa tersebut. Namun, dugaan sementara ada penganiayaan dari seniornya.

Baca juga: Penyebab Sepele Taruna STIP Diduga Dianiaya Senior hingga Tewas di Toilet, Alami Lebam di Ulu Hati

"Ada dugaan akibat kekerasan yang dilakukan oknum seniornya tingkat 2 dalam kegiatan tadi pagi. yang dilakukan oleh senior-senior nya terhadap anak atau korban," ucapnya.

Adapun dari penyelidikan sementara, aksi penganiayaan itu diduga terjadi di salah satu kamar mandi sekolah tersebut.

Sejauh ini sudah ada senior korban yang diamankan meski belum diketahui jumlahnya. Polisi menyebut hanya saja ada 10 saksi yang sudah diperiksa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas