Bocah yang Bunuh Ayah dan Neneknya Sangat Disayang Keluarga, Akui Menyesal, Kini Tanya Kondisi Ibu
MAS, bocah di Jakarta Selatan yang tega membunuh ayah dan neneknya sangat disayangi keluarga.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Saat ditanya, MAS juga tampak kebingungan.
"Kita melakukan semuanya dengan hati-hati, karena dia sangat sensitif."
"Setelah kita datangi dia langsung melihat, diam. Kemudian saya berusaha bertanya, dia juga sedikit mulai bingung," kata Nurma, dikutip dari YouTube MetroTV, Minggu (1/12/2024).
Bahkan, Nurma sampai harus mengganti baju dinasnya agar MAS lebih tenang.
"Karena memang kemarin saya memakai baju dinas, akhirnya saya keluar kembali saya pakai baju tidak dinas."
"Dari situ pun kita sudah lihat, mulai ada stres atau mulai was-was melihat dari baju saja," bebernya.
Tak hanya itu, di hari MAS ditangkap, remaja itu lebih banyak menangis dan bengong.
"Kemarin dia juga banyak meluapkan rasanya dari menangis, diam, kemudian juga dia bengong, ditanya tidak menjawab," tandasnya.
Oleh karena itu, penanganan terhadap MAS dilakukan dengan penuh kehatian-hatian.
Kronologi Kejadian
Melansir TribunJakarta.com, peristiwa pembunuhan sadis itu terjadi di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024) sekira pukul 01.00 WIB.
Baca juga: Kondisi Kejiwaan MAS, Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek, Sempat Menangis kini Tersenyum
MAS menghabisi nyawa ayah kandungnya dan sang nenek saat keduanya tengah tertidur.
Sebelumnya, MAS lebih dulu mengambil pisau di dapur ketika ayah dan ibunya tertidur pulas di kamar.
Demikian disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung.
"Ayahnya sedang tidur bersama ibunya, dia turun mengambil pisau. Dari dapur dia naik ke atas dan melakukan penusukan tersebut," kata Gogo, Sabtu.