TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK TENGAH - Marc Marquez akan meninggalkan Repsol Honda yang sudah dibelanya selama 11 tahun itu.

Marquez mengaku sudah tidak lagi menikmati balapan dengan motor RC213V di paruh kedua musim MotoGP 2023 ini.

"Di awal kompetitif. Tapi sekarang walaupun sudah mengambil risiko, hasilnya tetap tidak seperti yang saya harapkan," ucap Marquez dalam konferensi pers jelang balapan seri Indonesian GP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Kamis (12/10/2023).

Baca juga: Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Marc Marquez Bikin Ducati Makin Superior, Diggia Tandem Joan Mir

Dia lalu memikirkan kariernya di usia yang kini sudah menginjak 30 tahun. Belum lagi cedera yang membekapnya tiga tahun belakangan ini.

Juara dunia 8 kali itu harus segera mengambil keputusan sebab dia merasa waktunya untuk bisa tampil kompetitif makin menipis.

"Sebenarnya, pilihan gampangnya adalah bertahan di Honda. Tapi saya harus menjaga diri saya dan karier saya," tegas pembalap kelahiran Cervera, Spanyol ini.

Marquez pun mengaku harus berjuang untuk masa depannya dengan mengambil keputusan saat ini.

Meskipun dia harus meninggalkan tim yang sudah mempersembahkan 6 gelar juara dunia kelas primer.

"Gresini punya proyek yang cocok dengan saya. Jadi, saya ingin selamatkan karier saya," ucapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS Marc Marquez Resmi Jadi Pembalap Gresini Ducati di MotoGP 2024

Marc Marquez memilih Gresini Racing sebagai tim barunya untuk mengarungi kompetisi kejuaraan dunia MotoGP musim 2024.

Rider bernomor motor #93 ini kan setim dengan adiknya, Alex Marquez.

Dia merasa tim milik Nadia Padovani itu sebagai salah satu pilihan yang realistis. Meskipun dia tidak menampik adanya ketertarikan tim lain untuk merekrutnya.

"Gresini adalah tim keluarga yang punya motor bagu di lintasan. Jadi ini tantangan yang besar," bebernya.

Diwujudkan di Sirkuit Mandalika

Marc Marquez mengisi ruang perbincangan di jagat maya soal pengumuman resmi kepindahannya ke Gresini.