Tinggalkan Repsol Honda, Marc Marquez: Hasilnya Tidak Seperti yang Saya Harapkan
Marc Marquez memikirkan kariernya di usia yang kini sudah menginjak 30 tahun
Editor: Erik S
Rupanya Sirkuit Mandalika adalah saksi sejarah salah satu transfer terbesar sepanjang sejarah MotoGP.
Baca juga: Transfer Pengganti Marc Marquez Jadi Misteri, Aprilia Pasang Plakat Miguel Oliveira Not For Sale
Keputusan Marquez bulat memilih Gresini diputuskan pada Selasa (10/10/2023) lalu.
Pilihan hatinya sudah mantap sehingga dia meminta manajernya untuk menghubungi Gresini dengan dukungan penuh keluarga.
Sejak memutuskan pindah ke Gresini pada Selasa lalu, Marquez pun
bernegosiasi.
Utamanya mengenai dukungan tim yang akan menemaninya di paddock musim depan.
Awalnya, Marquez ingin membawa mekanik dari Honda ke Gresini. Tapi nyatanya tidak bisa.
"Saya tidak mungkin menghancurkan Honda ataupun Gresini (dengan membawa mekanik). Jadi saya harus beradaptasi," tuturnya.
Maka, Marquez pun tidak mau tawar menawar lagi dengan kontrak semusim bersama Gresini.
"Saya tanda tangani MoU di Mandalika, baru tadi pagi," sebut dia.
Pengumuman Resmi Gabung Ducati
Juara dunia grand prix 8 kali Marc Marquez resmi mengumumkan tim barunya setelah hengkang dari Repsol Honda.
The Baby Alien bergabung dengan tim Gresini Racing untuk musim 2024 dalam pengumuman resmi yang dirilis, Kamis (12/10/2023) jelang MotoGP Mandalika.
Pembalap kelahiran Cervera, Spanyol ini akan setim dengan adiknya, Alex Marquez. Keduanya bakal membalap tahun depan dengan motor Ducati.
Baca juga: Hiraukan Cuaca Panas di Mandalika, Marc Marquez Asyik Motoran di Belakang Paddock
"Saya bersemangat dengan tantangan baru ini. Ini bukanlah keputusan yang mudah karena ini perubahan besar dalam seluruh hal," kata Marquez dalam keterangan tertulis.
Marquez mengaku harus mengambil keputusan sulit untuk keluar dari Repsol Honda yang sudah membawanya meraih juara dunia kelas MotoGP sebanyak 6 kali itu.