Semangat Mengawal Demokrasi Melalui Pelantikan PAW Anggota MPR RI
Pelantikan PAW anggota MPR RI merupakan salah satu bentuk semangat mengawal demokrasi, agar MPR berjalan sesuai visinya.
TRIBUNNEWS,JAKARTA - Pelantikan anggota MPR RI sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) dilakukan di Gedung MPR RI, Jumat (3/6/2016).
PAW dilaksanakan sebagai amanat dari pasal 9 ayat (3) Peraturan MPR No. 1 Tahun 2014 Tentang Tata Tertib MPR. Pelantikan PAW anggota MPR RI dipimpin oleh Wakil Ketua MPR RI E. E. Mangindaan.
Keempat anggota MPR RI yang dilantik adalah Eddy Kusuma Wijaya (F-PDIP), Abdul Halim (F-PPP), Sayed Abubakar A. Assegaf (F-Demokrat), dan Mukhtar Tompo (F-Hanura).
Pelantikan PAW anggota MPR RI selaras dengan fungsi MPR sebagai lembaga perwakilan sekaligus lembaga demokrasi yang menampung aspirasi rakyat dan daerah.
“Kewajiban bagi semua anggota MPR, baik sebagai wakil rakyat atau wakil daerah untuk mengawal demokrasi agar berjalan dan bekerja menuju demokrasi konstitusi. Hal ini Sesuai dengan tugas dan kewenangan MPR Pasal 3 dan Pasal 8 UUD NRI Tahun 1945,” kata E.E.Mangindaan.
Menurut Mangindaan, semangat mengawal demokrasi merupakan dasar bagi MPR masa jabatan 2014-2019 untuk berperan aktif dalam mengajak dan bersinergi bersama seluruh komponen bangsa melalui visi MPR sebagai rumah kebangsaan, pengawal ideologi, dan kedaulatan rakyat.