Hidayat Nur Wahid: Kita Ada Gerakan Reformasi Tapi Tidak Pecah
HNW membandingkan dengan Indonesia. Meski ada reformasi, namun Indonesia tetap utuh.
Editor: Content Writer
"Uni Soviet hancur bukan karena diserang dari luar tetapi karena ideologinya tak mampu menyanggang masalah yang ada," ujar Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) saat melakukan Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, kepada para pelajar Jakarta, 3 Desember 2017.
Bubarnya Uni Soviet tersebut karena Presiden Uni Soviet Mikhael Gorbachev mengeluarkan kebijakan Glasnot dan Perestroika. "Semacam kebijakan reformasi," ujarnya.
HNW membandingkan dengan Indonesia. Meski ada reformasi, namun Indonesia tetap utuh.
"Kita ada gerakan reformasi namun tidak pecah," ujarnya.
Kokohnya Indonesia meski ada reformasi atau gerakan perubahan, menurut HNW, karena kita memiliki Pancasila. Pancasila bisa mempersatukan bangsa karena ideologi ini merupakan kesepakatan bersama.
"Diperjuangkan oleh komponen-komponen bangsa," ujarnya. Dari sinilah HNW mengajak kepada semua agar melaksanalan Empat Pilar agar bisa menghadirkan Indonesia yang unggul.