SBY-Boediono Diminta Mundur di Hari Korupsi
Tak puas hanya menyuarakan aspirasi di bundaran Hotel Indonesia, puluhan buruh mulai menggeser lokasi aksi. Mereka pun menuju Istana Kepresiden.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Ade Mayasanto
Tribunnews.com/Theresia Felisiani
Puluhan buruh yang tergabung dalam Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992 menggelar aksi peringatan hari anti korupsi di Bundaran HI, Jumat (9/12/2011).
Laporan Wartawan Tribunnnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak puas hanya menyuarakan aspirasi di bundaran Hotel Indonesia, puluhan buruh mulai menggeser lokasi aksi. Mereka pun menuju Istana Kepresiden, Jakarta.
"Ini bentuk pernyataan kita, dalam memperingati hari anti korupsi kami meminta SBY-Boediono untuk mundur," teriak orator dari mobil komando.
Dari pantauan Tribunnews, puluhan massa ini mulai bergerak ke istana setelah sebelumnya merapatkan barisan di bundaran HI. Tampak barisan massa didahului massa perempuan kemudian diikuti massa laki-laki.
"Kita melangkah ke istana untuk menggugat rezim yang bersih dan menurunkan SBY - Boediono," pekik orator dari mobil komando sebelum masa long march.
Berita Rekomendasi