TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menegaskan akan mendukung mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

Hal tersebut ditegaskan Ade Komaruddin saat mengunjungi Anas di kediamannya di Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta Timur, siang ini.

"Pasti secara moral akan memberikan dukungan. Kita sama-sama dididik melalui HMI," ujar Ade.

Dikatakan Ade, walau aktivis HMI kini sudah menyebar kemana-mana baik organisasi atau partai politik, akan tetap memiliki kesamaan visi dalam membantu sesama kader.

"HMI itu ada dimana-mana, ada di Golkar, ada di Demokrat. Saya ketua Umum Soksi, saya juga mantan pimpinan umum HMI. Jadi ada di mana-mana. Kami ini punya ideologi yang sama. Punya nilai identitas kader yang sama-sama jalani selama di HMI," kata Ketua PB HMI 1988-1990 itu.

Ade sendiri mengatakan kedatangan dirinya untuk memberikan dukungan moral kepada Anas. Politikus Partai Golkar itu juga berpesan agar Anas tetap tawakal.

"Saya datang ke sini dalam rangka silaturahim. Ingin membesarkan hati. Memberikan pendapat kepada beliau, agar beliau tabah hadapi musibah ini," katanya.

"Saya sampaikan kepada Pak Anas 'tdk pernah ada ujungya. Tidak pernah sampai titik, selalu koma. perjuangan masih panjang'. Jadi saya sampaikan untuk tabah menghadapi semuanya ini," tukasnya.

Sebelumnya Ketua umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Alto Makmuralto, mengatakan kebijakan organisasi HMI adalah tidak mendukung alumni yang terlibat kasus hukum.

Penarikan dukungan itu termasuk kepada mantan Ketua umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.