Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dino: Guru Tonggak Penting Pembangunan Bangsa

Ketua Perkumpulan Modernisator Dino Patti Djalal mendukung upaya peningkatan kualitas guru. Ia menilai guru tonggak penting pembangunan bangsa.

Penulis: Y Gustaman
zoom-in Dino: Guru Tonggak Penting Pembangunan Bangsa
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat yang juga peserta konvensi capres Partai Demokrat, Dino Patti Djalal, saat menjadi narasumber pada acara uji publik Capres 2014 di Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2014). Acara yang diadakan The Habibie Center bekerjasama dengan Hanns Seidel Foundation ini bertemakan mencari pemimpin muda berkualitas pada Pemilu mendatang. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yogi Gustaman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Perkumpulan Modernisator Dino Patti Djalal mendukung upaya peningkatan kualitas guru. Ia menilai guru sebagai tonggak penting pembangunan bangsa lewat mendidik karakter anak didik.

Mantan Duta Besar Indoesia untuk Amerika Serikat  ini berharap pendidikan Indonesia bukan hanya menghasilkan anak-anak pintar, tapi juga memiliki karakter kuat yang sangat diperlukan untuk membangun bangsa.

Demikian sambutan Dino yang dibacakan Koordinator Program Modernisator Esti Sugestiana dalam pembukaan program pelatihan bagi guru dan kepala sekolah tingkat Sekolah Dasar dengan mengangkat tema "Pelatihan Praktik yang Baik dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar", Jakarta, Jumat (30/5/2014).

Dino absen dalam acara ini karena karena harus mengikuti acara The Shangri-La Dialogue 13th Asia Security Summit mas di Singapura.

Pelatihan guru diselenggarakan selama empat hari mulai 30 Mei sampai 2 Juni 2014 di Hotel Ibis, Jakarta. Pelatihan akan diikuti oleh 150 guru dan kepala sekolah yang berasal dari Provinsi DKI Jakarta.

Dijelaskan Dino, pelatihan pembelajaran untuk para guru mengadopsi pendekatan Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif Dan Menyenangkan (PAKEM).  

Ia berharap para peserta fokus menangkap materi karena pelatihan ini sangat dibutuhkan mereka guna meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Apalagi materi yang disampaikan relevan dengan kurikulum 2013 yang saat ini menjadi kebijakan pemerintah.

Beberapa muatan materi yang akan diberikan dalam pelatihan tersebut antara lain menciptakan lingkungan belajar yang efektif, memahami kurikulum 2013, pertanyaan tingkat tinggi dan lembar kerja, penilaian autentik, literasi lintas kurikulum dan lain-lain. 
Selain mendapatkan materi teori tentang praktek yang baik dalam pembelajaran di sekolah, peserta pelatihan juga akan mensimulasikan metode dan teknik pembelajaran yang telah dilatih.

Disebutkan Dino, pelatihan ini merupakan bagian dari inisiatif School Quality Improvement Program atau program peningkatan kualitas sekolah untuk membantu meningkatkan kapasitas para guru dan kepala sekolah, melalui berbagai program pelatihan serta pengalaman magang di sekolah internasional.

Acara ini sendiri terselenggara atas hasil kerjasama antara Perkumpulan Modernisator dengan  USAID dan PT HM Sampoerna.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas