Boni: Kritik Machfudz Sidiq Terlalu Tendensius Menyerang Jokowi
"Mahfudz terlalu bertendensi menyerang. Kritik Mahfudz kurang tepat konteks," ungkap Boni Hargens
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Gusti Sawabi
![Boni: Kritik Machfudz Sidiq Terlalu Tendensius Menyerang Jokowi](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jokowi-bertemu-vlademir-putin_20141110_232957.jpg)
Tribunnews.com, Jakarta - Pengamat politik universitas Indonesia (UI), Boni Hargens menilai kurang tepat kritik Ketua Komisi I DPR, Machfudz Sidiq atas misi pemasaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di forum APEC Beijing.
Mahfudz umpamakan paparan Jokowi seperti Gadis yang Sedang Menelanjangi Diri.
"Mahfudz terlalu bertendensi menyerang. Kritik Mahfudz kurang tepat konteks," ungkap Boni kepada Tribunnews.com, Jakarta, Kamis (13/11/2014).
Menurut Boni, yang dilakukan Jokowi sudah maksimal--dalam waktu yang terbatas, sudah memaparkan visi investasi Indonesia dengan jelas dan menarik.
"Jokowi sudah berhasil menarik minat banyak investor dunia. Hal itu terbaca dari berbagai berita internasional yang memberi apresiasi postif pada presentasi Jokowi," menurutnya.
Ditegaskan, yang dilakukan Jokowi adalah upaya mempromosikan indonesia ke tingkat dunia. Dan yang perlu diingat, Jokowi sedang membawa indonesia sejajar dengan bangsa-bangsa lain yang sudah maju.
"Visi politik macam apa yg diharapkan Mahfudz Sidiq? keseluruhan presentasi jokowi sendiri adalah bentuk komunikasi politik internasional. Bahwa fokusnya investasi ya karena memang itu forumnya begitu."
"Itu bukan forum politik yang mendiskusikan kerjasama politik. Itu forum bisnis untuk membahas masa depan dunia ekonomi mondial. Dan Jokowi sudah berhasil menjadikan indonesia sebagai perhatian dunia," tandasnya.