PDIP Bantah Ada Barter Politik dengan Demokrat di Pilkada Pacitan dan Surabaya
semua pimpinan partai politik telah diundang oleh presiden untuk membicarakan calon tunggal di pilkada serentak
Penulis: Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan, Arif Wibowo membantah ada perjanjian politik pada pencalonan calon kepala daerah di Kabupaten Pacitan dan Kota Surabaya. Ia mengatakan bahwa isu yang selama ini berkembang tidak benar adanya.
"Tidak ada barter-barter begitu. Kami hanya membantu untuk pilkada serentak tetap berjalan," ujar Arif saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (11/8/2015).
Menurut Arif, semua pimpinan partai politik telah diundang oleh presiden untuk membicarakan calon tunggal di pilkada serentak.
Ia mengatakan bahwa pada saat itu, presiden meminta partai politik untuk memajukan kadernya. Sehingga permasalahan calon tunggal tidak terjadi di pilkada serentak.
"Kami hanya menjalankan saran presiden. Perkara memajukan calon atau tidak, kami hanya berusaha," tambah Arif.
Lebih lanjut, Arif mengatakan bahwa fakta di lapangan dari tujuh daerah yang mendapatkan penambahan masa pendaftaran, tidak semua partai dapat mengajukan calonnya sendiri. Sehingga perlu adanya komunikasi dan konsolidasi antar partai untuk membangun koalisi.
Untuk pilkada di Kabupaten Pacitan, Arif mengatakan bahwa PDIP hanya mempunyai lima kursi di DPRD sehingga masih membutuhkan partai lain yang dapat mengusung. Pada Senin (10/8/2015) sore, PDIP dan Hanura mengusung pasangan calon Susanto-Sri sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Kabupaten Pacitan.
"Kami telah berkoalisi dengan Hanura di Pacitan. Itu usaha yang telah kami lakukan," kata Arif.
Sedangkan untuk Kota Surabaya, Arif menegaskan bahwa PDIP berharap adanya pasangan calon lain yang mendaftarkan diri melawan Tri Rismaharini, namun jika sampai pukul 16.00 WIB masih tidak ada yang mendaftar, maka perppu harus dikeluarkan.
"Jika keadaannya masih seperti ini maka perppu adalah pilihan yang tepat. Agar permasalahan calon tunggal tidak terjadi," ucap Arif.
Hingga pukul 13.00 WIB, KPU RI belum mengabarkan adanya pasangan calon yang mendaftar di Kota Surabaya. Namun informasi yang dihimpun, pasangan Rasiyo-Abror yang diusung oleh partai Demokrat akan mendaftarkan diri pada hari ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.