Presiden Jokowi: Bang Buyung Pejuang HAM yang Berani
Presiden Joko Widodo berdukacita atas meninggalnya pengacara senior Adnan Buyung Nasution (81), Rabu (23/9/2015).
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo berdukacita atas meninggalnya pengacara senior Adnan Buyung Nasution (81), Rabu (23/9/2015), pukul 10.00 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah.
"Berduka cita atas meninggalnya Bang Buyung," ucap Jokowi dalam akun Twitternya, @jokowi. Bagi Jokowi, sosok almarhum adalah panutan, pejuang HAM yang berani, gigih dan berintegritas.
Jenazah almarhum dibawa ke rumah duka di Jalan Poncol Lestari nomor 7, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Adnan Buyung Nasution berada di RSPI sejak 14 September 2015 untuk operasi gigi. Setelah operasi ia tidak mau makan kecuali mengonsumsi makanan cair sehingga asam lambungnya naik dan berdampak ke ginjal dan jantungnya.
Sejak Sabtu (19/9/2015), pengacara yang akrab disapa Bang Buyung tersebut masuk ke ruang ICCU RSPI.