Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Demokrat Pertanyakan Pertamina dan Menteri ESDM Tidak Kompak Soal Audit Investigasi Petral

Sebab, ada perbedaan keterangan antara Menteri ESDM Sudirman Said dengan Dirut Pertamina Dwi Sutjipto

zoom-in Demokrat Pertanyakan Pertamina dan Menteri ESDM Tidak Kompak Soal Audit Investigasi Petral
http://www.petral.it
Pertamina Energy Trading Limited (Petral) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Audit investigasi Petral soal pembelian minyak mentah dipertanyakan.

Sebab, ada perbedaan keterangan antara Menteri ESDM Sudirman Said dengan Dirut Pertamina Dwi Sutjipto.

"Dirut Pertamina menyebut tidak ada kerugian dari hasil audit tersebut, sementara Menteri ESDM Sudirman Said menyebut ada kerugian satusan triliun mana yang bisa dipercaya," ujar Ketua Bidang Komunikasi Publik, DPP Partai Demokrat, Imelda Sari dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (13/11/2015).

Adanya auditor asing yang dibayar sebesar 1 juta dolar untuk melakukan audit terhadap Petral juga dipertanyakan.

"Kenapa harus pakai Kordamentha, tidak pakai big five auditor seperti PWC atau lainya, bahkan saya melihat adanya ketidakpercayaan Pertamina dan Sudirman Said kepada BPK," ujarnya.

Mantan Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut menantang Pertamina atau Kementrian ESDM untuk membuka hasil audit kepada publik.

"Buka saja biar tidak simpang siur, termasuk bagaimana proses penunjukan auditornya, kenapa waktu auditnya dibatasi, itu semua harus dijelaskan," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Seperti diketahui awal pekan lalu Dwi Sudjipto mengungkapkan pihaknya telah tuntas melakukan audit investigasi terhadap anak perusahaan Pertamina yakni Petral. Dwi menyebut tidak diketahui kerugian negara dalam hasil audit tersebut.

Anehnya Menteri ESDM Sudirman Said menyebutkan adanya kerugian negara sebesar Rp250 triliun dalam pembelian minyak mentah dalam kurun waktu 2012-2014.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas