Menteri Khofifah Imbau Masyarakat Tidak Pesta Seks Saat Rayakan Tahun Baru
Menurut dia, pesta seks dan miras akan sangat membahayakan serta mengganggu masyarakat.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat untuk tidak mengisi malam pergantian tahun dengan aktivitas negatif, seperti pesta seks atau pesta minuman keras.
“Hentikan minum oplosan, bukan dengan cara demikian memperingati pergantian tahun, juga pesta free sex. Saya minta tolong ini dihentikan, sesuatu destruktif,” kata Khofifah, Sabtu (26/12/2015).
Menurut dia, pesta seks dan miras akan sangat membahayakan serta mengganggu masyarakat.
Minuman keras oplosan, kata Khofifah, sangat berbahaya bagi kesehatan bahkan bisa menyebabkan kematian. Miras oplosan juga dikatakannya bisa menimbulkan efek kebutaan.
“Saya sampaikan, minuman oplosan itu bahayanya tinggi, banyak kasus menjadi kebutaan permanen itu akibat minum oplosan. Jumlahnya lumayan signifikan,” kata Khofifah.
Menurut dia, kebutaan akibat miras oplosan tersebut mendorong kelopak mata peminumnya seolah terdorong ke luar.
Berdasarkan data Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), lanjut Khofifah, tidak kurang 10 hingga 13 orang mengalami kecacatan netra permanen setiap bulannya.
“Itu karena miras oplosan. Mereka membeli alkohol kemudian dicampur, nanti aliran darah membeku, kemudian di sekitar jantung membeku hingga ia meninggal,” tambah dia.
Atas dasar itu, Khofifah menginginkan agar karakter masyarakat Indonesia berubah sesuai dengan revolusi mental yang diusung Presiden Joko Widodo.
Hal ini, menurut dia, bisa diwujudkan apabila aktivitas masyarakat diarahkan pada hal produktif.
Penulis : Kontributor Semarang, Nazar Nurdin