Penambahan Pengamanan Dilakukan Jika Ada Kegiatan Presiden di Luar Istana
Pramono mengatakan, penambahan personel pengamanan juga dilakukan jika ada tamu negara yang hadir jumlahnya mencapai ratusan orang.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Kabinet Pramono Anung bicara terkait adanya penambahan pengamanan terhadap Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Presiden RI Jakarta.
Pramono menjelaskan penambahan pengamanan tersebut dilakukan jika Presiden atau Wakil Presiden melakukan kegiatan di luar Istana Kepresidenan.
"Memang sebenarnya pengamanan memang ada tambahan sedikit untuk Presiden dan Wakil Presiden kalau ada kegiatan tambahan, jadi untuk kegiatan yang tidak biasa. Untuk kalau ada ratas atau paripurna, tetap seperti biasa," ujar Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (18/1/2016).
Pramono mengatakan, penambahan personel pengamanan juga dilakukan jika ada tamu negara yang hadir jumlahnya mencapai ratusan orang.
Untuk penambahan personel yang melekat dengan Presiden Jokowi, Pramono mengatakan tidak ada penambahan jumlah personel.
"Hanya di sec door (security door) di depan kalau ada tambahan acara yang melibatkan banyak tamu. Di luar itu normal. Disarankan seperti itu. Ini kan tanggungjawab Paspampres," ucap Pramono.