Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Panitia Munaslub Golkar mulai menyiapkan pemilihan ketua umum di Bali Nusa Dua Convention Center, Selasa (18/5/2016) dini hari.

Ruangan pemilihan ketua umum disterilkan dari peserta Munaslub.

"Untuk persiapannya akan memakan waktu satu jam," kata anggota Steering Committee Andi Sinulingga di arena Munaslub Golkar.

Sebanyak, 20 bilik suara telah disiapkan panitia. Diketahui terdapat 514 DPD II dan 34 DPD I, serta 10 ormas yang akan menggunakan hak suaranya.

Andi memprediksi proses penghitungan selesai dalam waktu tiga hingga empat jam.

"Ini prosesnya bisa 3-4 jam," kata Andi.

Andi mengungkapkan proses penghitungan memakan waktu lama karena panitia akan menghitung kertas suara berstempel yang sudah dipersiapkan.

Kemudian, para pengguna hak suara menyalurkan suaranya di dalam bilik. Setelah selesai, suara akan dihitung secara bersama.

"Ini sudah disepakati juga dilakukan voting tertutup," katanya.

Ada tiga mekanisme penghitungan pemilihan ketua umum Golkar Pertama, ketika hanya ada satu bakal calon yang mendapatkan 30 persen suara, maka ketua umum yang terpilih akan dilakukan secara aklamasi.

Kedua, bila ada dua atau lebih bakal calon yang mendapatkan dukungan 30 persen, maka akan dilakukan pemilihan ulang. Status bakal calon ketua umum pun akan dinaikan menjadi calon ketua umum.

Ketiga, jika tidak ada satu pun bakal calon yang mendapatkan 30 persen dukungan, maka akan dipilih bakal calon yang memperoleh tiga besar suara. Nantinya, mereka akan dipilih ulang untuk mencari ketua umum Golkar.